Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Koperasi Polres Musi Rawas Rp 2,6 Miliar Hilang, Diduga Dipakai Aipda Paembonan Sebelum Tewas

Kompas.com - 19/06/2023, 20:51 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) menyebut uang koperasi Polres Musi Rawas senilai Rp 2,6 miliar hilang.

Polisi mendalami aliran uang koperasi yang dikumpulkan dari tahun 2021 sampai 2023 tersebut diduga berkaitan dengan kasus kematian Kanit Paminal Polres Musi Rawas Aipda Paembonan.

Sementara itu, Aipda Paembonan tewas dipastikan bunuh diri dengan cara menembakkan pistol ke kepalanya.

Seperti diketahui Aipda Paembonan merupakan bendahara koperasi di Musi Rawas. Namun, uang koperasi sebesar Rp 2,6 miliar yang disimpan dari tahun 2021 hingga 2023 hilang.

“Tapi belum diketahui berapa yang digunakan, masih ditelusuri uang itu digunakan untuk apa saja. Karena yang bersangkutan meninggal,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, Senin (19/6/2023).

Baca juga: Kanit Paminal Musi Rawas Diduga Bunuh Diri karena Pakai Uang Koperasi Rp 2,6 M

Polisi kini masih menyelidiki kemana aliran uang koperasi Polres Musi Rawas tersebut.

"Tim masih mendalami aliran uang itu ke mana larinya, karena yang bersangkutan sudah meninggal," terang dia.

Total dari jumlah nominal Rp 2,6 miliar uang koperasi merupakan milik dari 270 anggota.

"Nanti akan kita cari uang itu digunakan untuk apa dan berapa yang dipakai itu berapa," terang dia dilansir dari Sripoku.com.

Sebelumnya diberitakan, Aipda Paembonan disebut nekat bunuh diri diduga karena uang miliaran Rupiah yang ada di koperasi Polres Musi Rawas hilang.

Namun, jenderal bintang dua ini enggan berkomentar terkait kabar tersebut.

“Ada permasalahan ekonomi penyebab dia bunuh diri,” ujarnya.

Baca juga: Masalah Ekonomi Disebut Jadi Sebab Aipda Paembonan Bunuh Diri

Dengan terungkapnya penyebab kematian Aipda Paimbonan, proses penyelidikan kematiannya kini resmi ditutup.

“Kasusnya ditutup karena Aipda Paembonan telah meninggal dunia, ia menembak kepalanya dengan senjata api dinas miliknya di bagian pelipis,” ungkap Rachmad menegaskan.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor Gloria Setyvani Putri, Michael Hangga Wismabrata)

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Uang Koperasi Rp 2,6 M Habis, Terkuak Kematian Aipda Paimbonan, Kanit Paminal Tembak Kepala Sendiri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com