Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Sebelum dan Sesudah Pantai Terkotor di Indonesia Dibersihkan

Kompas.com - 19/06/2023, 16:40 WIB
Acep Nazmudin,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sampah ekstrem di Pantai Teluk di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, akhirnya selesai dibersihkan.

Seperti diketahui, jumlah sampah di pantai ini sangat banyak, sampai membutuhkan waktu lima hari untuk membersihkannya.

Baca juga: Cerita di Balik Pantai Teluk Labuan di Pandeglang Disebut Paling Kotor

 

Pembersihan sampah di pantai ini dinisiasi oleh Pandawara Group. kelompok anak muda yang fokus pada lingkungan, dibantu masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Lebak, pada 22 Mei 2023.

Baca juga: Menengok Pantai Terkotor di Indonesia Usai Dibersihkan Pandawara Group

Wajah pantai yang disebut sebagai salah satu yang terjorok di Indonesia ini berubah 180 derajat. 

Misalnya saja sempadan pantai yang kini bebas dari sampah. Sebelumnya, sampah di titik ini menumpuk.

Selain itu, sepanjang pantai sudah terlihat pasir berwarna hitam. Sebelumnya, hanya terlihat sampah yang menutupinya.

Begitu juga dengan bau busuk yang kini tak lagi tercium.

Berikut ini foto sebelum dan sesudah Pantai Teluk dibersihkan:

Sebelum

Aksi bersih-bersih Pantai Teluk, di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten yang dilakukan oleh Pandawara Group dan ratusan masyarakat, Senin (22/5/2023).KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Aksi bersih-bersih Pantai Teluk, di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten yang dilakukan oleh Pandawara Group dan ratusan masyarakat, Senin (22/5/2023).

Sampah memenuhi pesisir Pantai Teluk Labuan Pandeglang, Selasa (19/1/2021). 
Tribunbanten.com/Wijanarko Sampah memenuhi pesisir Pantai Teluk Labuan Pandeglang, Selasa (19/1/2021).

Aksi bersih-bersih Pantai Teluk, di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten yang dilakukan oleh Pandawara Group dan ratusan masyarakat, Senin (22/5/2023).KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Aksi bersih-bersih Pantai Teluk, di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten yang dilakukan oleh Pandawara Group dan ratusan masyarakat, Senin (22/5/2023).

Sesudah

Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.

Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.

Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.

Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Kondisi Pantai Teluk Labuan setelah dibersihkan, Jumat (16/6/2023). Pantai Teluk sebelumnya disebut pantai terkotor di Indonesia oleh Pandawara Group.

Tak semua sampah dibersihkan

Meski pantai sudah bersih, tidak semua area Pantai Teluk bebas dari sampah.

Di area antara lahan yang di-paving block dengan pantai masih terdapat sampah yang sengaja tidak dibersihkan.

Otoy, warga setempat mengatakan, sampah tersebut sengaja tidak dikeruk sebagai penahan abrasi ketika air laut pasang.

Bahkan menurutnya, lahan yang di-paving block tersebut juga tercipta dari tumpukan sampah yang sudah menumpuk bertahun-tahun.

Tumpukan sampah juga masih tersisa di ujung sebelah kanan Masjid Attaqwa.

Menurut Otoy, sampah tersebut merupakan sampah baru yang setiap hari datang dari laut karena terbawa ombak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah Belasan Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah Belasan Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Regional
Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Regional
Siswa SMA Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata TTU, Sempat Minta Direkam

Siswa SMA Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata TTU, Sempat Minta Direkam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com