Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kagetnya Mahasiswa Pecinta Alam Bima, Bertemu dan Diskusi dengan Menteri Nadiem di Jalur Pendakian Gunung Tambora

Kompas.com - 14/06/2023, 18:46 WIB
Junaidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Mahasiswa Pecinta Alam atau Mahapeta dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bima menceritakan pengalaman mereka saat tak sengaja bertemu dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Tekonologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim di jalur pendakian Gunung Tambora, Nusa Tenggara Barat.

Ketua Mahapeta STIE Bima, Ragil bercerita, pertemuan tersebut terjadi pada Jumat (26/5/2023). Tanpa sepengetahuan mereka, Menteri Nadiem juga tengah mendaki Gunung Tambora.

Baca juga: Mengenang 208 Tahun Letusan Gunung Tambora dari Garis Keturunan Penduduk Desa Oi Bura

Diskusi dengan menteri

Para mahasiswa bertemu Menteri Nadiem ketika beristirahat di Pos III jalur pendakian Pancasila yang berada pada ketinggian diatas 1.000 Mdpl.

"Saat kita turun dan istirahat di Pos III, Pak Menteri Nadiem datang bersama beberapa anggota yang berjumlah empat orang," kata dia kepada Kompas.com, Rabu (14/6/2023).

Kekagetan para mahasiswa pecinta alam sekejap kemudian berubah menjadi obrolan hangat dengan sang menteri.

Dengan para mahasiswa, kata dia, Menteri Nadiem berdiskusi mengenai potensi pariwisata seperti Pulau Kelapa dan Pantai Pink di Bima, serta wisata Lakey di Kabupaten Dompu.

Baca juga: Menikmati Air Terjun Oi Marai di Kaki Gunung Tambora...

Menurut dia, Menteri Nadiem mengakui banyak obyek wisata yang tak kalah menarik dari yang dimiliki oleh daerah lain di luar NTB.

"Respons Pak Menteri, terkait pariwisata itu nanti akan disampaikan langsung ke Menteri Pariwisata pak Sandiaga Uno," ujarnya.

Ragil mengungkapkan, selain bicara pariwisata, Menteri Nadiem juga menyinggung persoalan pendidikan generasi muda di kaki Gunung Tambora.

Di samping jauh dari kata berkembang, akses jaringan yang belum maksimal disebut menjadi persoalan krusial di daerah tersebut.

"Nanti akan ada langkah lanjut dari Pak Menteri setelah melihat langsung keadaan di sana terkait dengan pendidikan," kata Ragil.

Tak menyangka

Ragil mengaku masih tak menyangka dia dan teman-temannya bisa bertemu, bahkan berdiskusi dengan menteri di jalur pendakian.

Anggota Mahapeta STIE Bima lainnya, Istiqomah Vidini mengatakan, ia bersama rombongan tidak langsung menyapa atau meminta foto bersama dengan Menteri Nadiem Makarim.

"Kita takut mengganggu waktu istirahat Pak Menteri, mungkin capek karena mereka baru saja tiba di Pos III," jelasnya.

Istiqomah mengatakan, tidak berselang lama setelah tiba di Pos III, Menteri Nadiem kemudian menyapa lalu mengajak rombongan Mahapeta untuk foto bersama sebagai kenang-kenangan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com