MAGELANG, KOMPAS.com - Menteri BUMN Erick Thohir, ingin memastikan aset-aset milik BUMN memiliki nilai dan dikelola dengan baik sehingga memberi manfaat bagi masyarakat. Salah satunya, Taman Wisata Candi Borobudur yang mempunyai nilai lebih dari sekadar destinasi wisata.
"Borobudur ini apalagi sebuah aset yang tidak ternilai, karena itu kami BUMN ingin menjaga keseimbangan di Borobudur ini, bukan hanya sebagai tempat wisata, tetapi yang punya spiritual, pendidikan dan sejarah," ungkap Erick, saat menghadiri Dharmasanti Waisak 2567 BE di Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, Minggu (4/6/2023) malam.
Dia tidak ingin nilai spiritual Candi Borobudur hilang di tengah pesatnya pertumbuhan pariwisata.
"Jangan spiritual Borobudur hilang, hanya wisata saja. Di sini tempat kita juga berpendidikan, mempelajari sejarah. Mudah-mudahan kita jaga, kita rawat Candi Borobudur yang sangat indah," lanjut Erick.
Kunjungi Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Erick mengajak serta dua wakil menteri, yakni Wakil Menteri BUMN I Kartika Wirjoatmodjo dan Wakil Menteri BUMN II Pahala Nugraha Mansury. Mereka ingin memastikan aset-aset BUMN memiliki velue atau harga yang baik.
Pihaknya menggandeng komunitas wisata membentuk Injourney, yang berupaya menjadikan ekosistem pariwisata Indonesia ke arah lebih baik.
"Kita ingin juga menjadikan ini ekosistem pariwisata yang baik. Kita inisiasi waktu itu aset yang terbengkalai, Sarinah di Jakarta, dimana sekarang menjadi sebuah aset yang luar biasa dan menarik kunjungan dan juga membantu UMKM," jelasnya.
Kementerian BUMN juga telah dipercaya mengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta yang akan diluncurkan pada 18 Juni 2023. Harapan ke depan TMII akan membawa dampak ekonomi, UMKM, serta membuka lapangan kerja dan sebagainya.
"Kemarin kita juga dipercaya mengelola TMII milik Sekretaris Negara yang Insya Allah tanggal 18 akan launching besar-besaran, nanti lihat hasilnya. Ini juga membawa dampak ekonomi, UMKM, membuka lapangan kerja dan sebagainya," paparnya.
Baca juga: Ganjar Sebut Waisak di Borobudur Momentum Merekatkan Hubungan Antarumat Beragama
Sementara tu, Erick Thohir mengapresiasi perayaan Tri Suci Waisak 2567 BE yang dipusatkan di Candi Borobudur Magelang sampai puncaknya pelepasan lampion pada Minggu (4/6/2023) malam.
Dia berkesempatan menerbangkan lampion bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Gubernu Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Saya sebagai umat muslim tapi saya hadir untuk bersama sama umat Buddha yang (merayakan) Waisak. Ini sungguh luar biasa, pengalaman baru bagaimana lampion ribuan diterbangkan, ini lah kita jangan jadi negara maju tapi kadang tidak punya budaya," tutur Erick
Dia menyebutkan, 42 persen penduduk ASEAN beragama Buddha, angka yang sangat besar. Namun, menjadi spesial bagi Indonesia karena memiliki Candi Borobudur. Kekayaan yang menyatukan perbedaan-perbedaan yang ada.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.