Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 2 Pemalak Sopir Taksi Online yang Viral di Pelabuhan Makassar

Kompas.com - 03/06/2023, 12:40 WIB
Darsil Yahya M.,
Krisiandi

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Aparat dari Polres Pelabuhan Makassar menangkap dua pelaku premanisme dan aksi pemalakan terhadap sopir taksi online di depan pintu masuk Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (3/6/2023).

Video aksi pemalakan ini viral di media sosial. 

Kasi Polres Pelabuhan Makassar Humas Iptu Hasrul mengatakan, pihaknya langsung menyelidiki adanya laporan aksi premanisme juru parkir (jukir) liar di sekitar Pelabuhan Soekarno Hatta.

"Dua pelaku atas atas nama Alex dan Abi berhasil diringkus, mereka merupakan jukir (juru parkir) liar yang melakukan aksi premanisme berupa pungutan liar (pungli) berdalih meminta uang parkir, kata Hasrul kepada Kompas.com, Sabtu (3/6/2023).

Baca juga: Paksa Penumpang Kapal Jalan Kaki dan Tak Boleh Naik Mobil, 3 Preman di Kupang Ditangkap

Hasrul juga mengatakan, anggota Intelkam dan Satsamapta Polres Pelabuhan saat ini masih mengejar pelaku lainnya yang ada di dalam video tersebut.

"Pelaku lainnya sementara dibur dan di kembangkan," tuturnya.

Dia juga mengaku pihaknya bakal menindak tegas aksi pemalakan yang dilakukan oleh sekelompok preman di depan pintu masuk Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar yang meresahkan masyarakat.

"Polres Pelabuhan Makassar akan terus memberantas aksi premanisme dan kejahatan di wilahyah hukumnya. Sesuai instruksi bapak Kapolres AKBP Yudi Frianto di mana tidak ada tempat untuk kejahatan" tandas Hasrul.

Sebelumnya diberitakan, beredar video sekelompok pria diduga preman melakukan pemalakan terhadap sopir taksi online di depan pintu masuk Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Aksi premanisme itu pun, viral di sosial media (sosmed) setelah diunggah oleh akun instagram @supirpete2, pada Jumat (2/6/2023) malam.

Baca juga: Viral, Video 3 Preman Palak Sopir Taksi Online di Pelabuhan Makassar, Polisi Turun Tangan

Tampak dalam video, terlihat ada tiga pria menghampiri sopir taksi online dan meminta sejumlah uang dengan dalih uang parkir. 

Sang sopir pun hanya bisa pasrah dengan kelakuan para preman itu. Sebab ia mengaku biasa menjemput penumpang di wilayah Pelabuhan Soekarno Hatta. Sehingga dirinya khawatir mendapat perlakuan yang tak dinginkan dari sang preman.

"Saya tidak bisa anu (apa-apa), karena mobilku kasihan, karena biasa ka menjemput," ucap sang sopir kepada penumpangnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com