Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Perguruan Pencak Silat Bentrok di Solo, Gibran Dilapori lalu Polisi Selidiki

Kompas.com - 21/05/2023, 22:59 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Krisiandi

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dua kelompok perguruan pencak silat di Kota Solo, Jawa Tengah, bentrok pada Minggu (21/5/2023).

Diperkirakan seratusan orang terlibat dalam bentrokan yang terjadi di Perempatan Genegan, Kelurahan Mojosaro, Kecamatan Jebres. Kejadian ini  terekam ponsel warga yang melintas.

Kemudian, rekaman video itu, diunggah dan dilaporkan ke media sosial Twitter, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, @Gibran_tweet , dengan caption,

"Terjadi bentrok antara warga dan perguruan ga tau sragam e Ireng pokok e...lokasi di bangjo Mojosongo @gibran_tweet, Monggo mas wali ..kroscek," tulis akun @NoviAd14

Baca juga: Bentrok Dua Massa Perguruan Silat di Grobogan, Sejumlah Warga Luka-luka, Puluhan Rumah dan Mobil Rusak

Selang beberapa lama, Gibran melalui akun resminya membalas dan akan langsung melakukan pengecekan adanya kejadian tersebut.

"Dekat pesantrennya mbak lepo ya? Saya cek lokasi," tulis Gibran.

Sementara itu, Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan, setelah mendapat aduan dari masyarakat dan Wali Kota, pihaknya langsung mengerahkan personel keamanan ke tempat kejadian perkara (TKP).

Iwan melanjutkan, dari hasil pemeriksaan awal, bentrokan itu berawal dari sejumlah anggota perguruan pencak silat yang sedang dalam perjalanan pulang menghadiri acara di Kabupaten Boyolali, Jateng.

Mereka berhenti di perempatan Genengan dengan mengendarai sepeda motor berknalpot brong.

Di lokasi yang sama, sejumlah anggota perguruan pencak silat yang lain sedang menongkrong.

Lalu terjadi keributan yang berakhir dengan baku hantam.

"Karena cukup banyak, ada sekitar 100 an orang yang di sana. Terjadilah ketegangan. Sempat terjadi kontak fisik, namun tidak ada korban luka," jelas Kapolresta.

Baca juga: 5 Orang Ditangkap Setelah Bentrok Geng Motor di Bandung, Keributan Dipicu Knalpot Bising

Sebanyak empat anggota perguruan pencak silat asal Boyolali, diamankan di Polresta Solo, untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Dari peristiwa itu polisi menyita sejumlah sepeda motor dan alat komunikasi yang digunakan guna pengembangan kasus.

"Beberapa kita amankan untuk kita mintai keterangan. Apa yang terjadi, rombongan siapa, maksudnya apa, kalau ada siapa yang menggerakkan. Kami amankan orang-orang dari satu kelompok," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com