Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsultan di Semarang Diduga Kaki Tangan Rafael Alun Dicurigai Lakukan Rekayasa Pajak

Kompas.com - 19/05/2023, 14:32 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Komite Penyelidikan Pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah melaporkan seorang konsultan di Kota Semarang kepada KPK.

Konsultan yang dilaporkan KP2KKN tersebut diduga merupakan kaki tangan Rafael Alun Trisambodo mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian yang tersandung kasus gratifikasi.

Baca juga: Konsultan di Semarang Dilaporkan ke KPK, Dituduh Ikut Jaringan Rafael Alun

Sekretaris KP2KKN Jawa Tengah Ronny Maryanto mengatakan, kecurigaan itu muncul saat dia mencari bukti-bukti mobil Land Cruiser Rafael Alun Trisambodo dengan pelat nomor B 10 VVW atas nama sebuah perusahaan di Kota Semarang. 

"Sebelumnya kami sudah bersurat ke KPK meminta untuk juga mendalami mobil Land Cruiser VX-R th 2019 dengan pelat nomor B 10 VVW di mana pelat nomor tersebut atas nama CV. RD yang berdomisili di Kota Semarang," jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (19/5/2023). 

Baca juga: Lembaga Antikorupsi Jateng Minta KPK Usut Mobil Land Cruiser Milik Rafael Alun, Diduga Gratifikasi

Kecurigaan itu semakin kuat karena Rafael Alun Trisambodo tahun 2013-2015 pernah bertugas sebagai Kabid Pemeriksa, Penyidikan dan Penagihan Pajak di Kanwil Dirjen Pajak Jawa Tengah. 

"Diduga Rafael Alun Trisambodo dengan Direktur CV. RD pernah berinteraksi," kata dia. 

Menurutnya, potensi kerugian negara dari potensi penerimaan pajak yang direkayasa oleh jaringan Rafael Alun Trisambodo melalui oknum konsultan tersebut bisa mencapai ratusan miliar rupiah.

"Kerugian negara bisa sampai ratusan miliar," ungkap Ronny.

Melalui laporan KP2KKN Jawa Tengah itu, diharapkan KPK bisa menindaklanjuti dan menelusuri soal kebenaran soal laporan dugaan konsultan yang menjadi kaki tangan Rafael Alun Trisambodo. 

"Sehingga dapat menambah daftar konsultan yang dimaksud KPK yakni jaringan Rafael Alun Trisambodo," tambah Ronny. 

Infomasi yang dia terima, oknum konsultan itu juga melakukan rekayasa pajak terhadap sejumlah pengusaha yang ada di Kota Semarang dan pengusaha di luar Kota Semarang. 

"Karena konsultan ini tidak hanya memiliki kantor di Semarang tetapi juga di luar Semarang," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Regional
Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Regional
300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

Regional
Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Regional
Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com