SOLO, KOMPAS.com - Puluhan warga di Desa Munggur, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng) mengalami dugaan keracunan seusai santap makanan hajatan.
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold HY Kumontoy melalui Ps Kasubsi Penmas Si Humas Polres Karanganyar Bripka Sakti mengatakan, informasi adanya dugaan keracunan pada Sabtu (13/5/2023), sekitar pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Buntut 21 Warga Keracunan, Dinkes Lombok Timur Tutup Sementara Lapak Pedagang Pencok
Setelah dilaksanakan pemeriksaan dan sejumlah indentifikasi awal. Didapati, dugaan keracunan ini, telah terjadi pada Kamis (11/5/2023), pada sore hari. Seusai, menyantap hidangan hajatan yang digelar oleh SG (47).
Bripka Sakti mengatakan, hajatan ini dimulai pada pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIN, dengan tamu undangan, sejumlah 800 orang.
"Hasil pendataan, diduga menderita keracunan sebanyak 55 orang terdiri dari 14 orang dirawat inap dan 41 orang rawat jalan," kata Bripka Sakti, dalam keterangannya, Senin (15/5/2023).
Lanjutnya, sejumlah hidangan yang dihidangkan yakni, makanan ringan atau snack, tape, emping, sosis, kacang telur dan pisang. Kemudian, sop ayam, nasi sambel goreng ketang, acara, terik daging sapi dan kerupuk.
"Sejumlah warga, setelah pulang menghadiri hajatan mengeluh menderita mual, demam, muntah dan diare. Keluhan warga ini, berlanjut hingga keesokan harinya dengan gejala sama," ujarnya
Warga yang mengeluh dugaan keracunan ini, memeriksakan diri di Praktek Bidan Desa, Puskesmas Pembantu, Puskesmas Mojogedang 2, Rumah Sakit Ja’far Medika dan Klinik terdekat.
"Setelah pemeriksaan medis. Para pasien dilaksanakan tesing ke wilayah, Dusun Pojok, Desa Munggur, untuk mengatahui warga yang diduga keracunan serta penyebabnya," ujarnya.
"Diduga makanan yang menyebabkan keracunan berasal dari snack sosis basah yang terbuat dari telur, loncang dan daging ayam," paparnya.
Baca juga: Korban Keracunan Olahan Rumput Laut di Lombok Timur Jadi 21 Orang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.