Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namanya Dikabarkan Tak Masuk Daftar Bacaleg PDI-P, FX Rudy: Enggak Mengirim Berkas Kok Disuruh Lolos

Kompas.com - 08/05/2023, 11:54 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Nama Ketua DPC PDIP Solo sekaligus mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo atau FX Rudy, dikabarkan tidak masuk dalam daftar bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI yang diajukan PDI-P ke KPU. 

Padahal dalam Musyawarah Anak Cabang Khusus (Musancabsus) PDIP, lima Pimpinan Anak Cabang (PAC) mengusulkan FX Rudy sebagai bacaleg DPR.

FX Rudy membantah bahwa dirinya tak lolos menjadi bacaleg PDI-P Dapil V Jateng. Dia mengaku tak mengirimkan berkas sehingga namanya tidak ada di berkas bacaleg DPR RI. 

"Ora ngirim berkas kok, kon lolos (enggak mengirim berkas kok disuruh lolos)," kata Rudy dikutip dari TribunSolo.com.

Baca juga: PDI-P Solo Daftarkan 45 Bacaleg ke KPU Kamis Depan, Salah Satunya Anak FX Rudy

Dia mengatakan telah telah menerima pesan singkat dari DPP PDI-P yang menyatakan dirinya lolos. Namun di tahap akhir, dia mengatakan tak mengirimkan berkas yang diminta.

"Tes sudah. Saya juga sudah dapat WA dari DPP suruh ngirim berkas. Namun saya belum mengisi berkas," jelas FX Rudy.

"Berkasnya itu ada ijazah, SKCK, tidak pailit dan sebagainya. Bebas dari narkoba juga," lanjutnya.

Namun dia tak mengungkapkan alasan tak mengirimkan berkas-berkas tersebut kepada DPP PDI-P

FX Rudy tidak menjelaskan mengapa dirinya tidak mengirimkan berkas, dia hanya mengatakan hal itu adalah rahasia.

"Rahasia no (lah)," kata dia

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Namanya Dikabarkan Tak Masuk Jadi Bacaleg DPR RI PDIP, FX Rudy: Saya Tidak Mengirim Berkas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Regional
Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Regional
Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Regional
Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Regional
Sakau, Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu

Sakau, Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu

Regional
TNI AL Tangkap Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Saat Sakau

TNI AL Tangkap Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Saat Sakau

Regional
Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com