Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Tol Palikanci, Terios Masuk Kolong Truk, 1 Luka-luka

KOMPAS.com – Kecelakaan beruntun tujuh kendaraan terjadi di Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) Kilometer 193, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (4/5/2023).

Satu pengemudi mobil asal Banten dikabarkan alami luka-luka dan segera dilarikan ke Klinik Jasa Marga untuk mendapat perawatan. 

“Kendaraan Bus Sinar Jaya terjadi kecelakaan dengan Terios yang melaju searah dari Jawa Tengah ke Jakarta. Kemudian, menabrak kendaraan di depannya tiga unit truk box, dan satu truk tronton, dan bagian paling depan Toyota Agya. Jumlah total kendaraan yang terlibat tujuh kendaraan,” kata Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, Iptu Sugiharto saat ditemui Kompas.com di lokasi kejadian.

Baca juga: Arus Balik di Tol Palikanci Cirebon Menuju Jakarta Ramai, Polisi Imbau Pengendara Tak Parkir di Bahu Jalan

Akibat kecelakaan itu, mobil Terios dengan nomor polisi (nopol) B 2288 KU kondisinya rusak parah di bagian depan.

Baca juga: Kecelakaan Bus Rombongan Pesantren Gontor Masuk Jurang di Sulsel, 1 Jenazah Korban Dibawa Keluarga ke Sulbar

Mobil tersebut menabrak bagian belakang truk boks dengan nopol B 9600 KFC hingga masuk ke kolong.

Baca juga: Kronologi Bus Rombongan Alumni Gontor Ponorogo Kecelakaan di Sulteng, Rencana Akan Mengajar ke Poso 

Sugiharo menjelaskan, kecelakaan diduga terjadi karena para pengemudi tidak jaga jarak aman saat melaju.  

“Dugaan sementara karena kurang menjaga jarak dengan kendaraan di depannya, yaitu Bus Sinar Jaya,” tambah Sugiharto.

Angkut pemudik

Sementara menurut petugas bus Sinar Jaya, Jamaludin, saat kecelakaan dirinya sedang membawa rombongan pemudik dari Yogyakarta ke Jakarta. 

Lalu saat kejadian dirinya sudah berusaha injak rem namun jarak terlalu dekat dengan kendaraan di depannya. 

 “Bukan masalah kagok, ga nyampe kita nge-rem-nya. Sudah dekat. Kita jalan di bawah 80 Km per jam. Sudah berusaha ngerem, tapi ga nyampe,” katanya. 

Akibat kecelakaan beruntun itu arus lalu lintas KM 193 Tol Palikanci dari arah Jawa menuju Jakarta sempat alami kemacetan panjang selama proses evakuasi kendaraan.