Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Total Korban Bencana di Sumbar Bertambah Jadi 52 Orang Tewas

Kompas.com - 14/05/2024, 19:59 WIB
Perdana Putra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kantor Basarnas Padang, Sumatera Barat merilis data terbaru terkait jumlah korban meninggal dunia akibat bencana di Sumbar.

Hingga Selasa (14/5/2024) pukul 18.00 WIB. tercatat total korban meninggal dunia sebanyak 52 orang.

Rinciannya adalah 24 orang korban dari Tanah Datar, 22 korban dari Agam, dua orang dari Padang Panjang, dua orang dari Padang Pariaman, dan dua orang dari Padang.

"Total korban yang meninggal dunia adalah 52 orang," kata Kepala Basarnas Padang Abdul Malik yang dihubungi Kompas.com, sore tadi.

Baca juga: BMKG Prediksi Banjir Bandang di Sumbar sampai 22 Mei, Imbau Warga Hindari Lereng Bukit

Abdul Malik menjelaskan, dua orang asal Padang adalah korban longsor di Sitinjau Lauik, Minggu (12/4/2024) lalu.

Sedangkan sisanya adalah korban banjir bandang bercampur lahar dingin Gunung Marapi.

Sementara, korban yang dilaporkan hilang bertambah dari sebelumnya 14 orang, sekarang menjadi 20 orang.

"Dari laporan yang masuk ke kami, ada 20 orang lagi yang belum ditemukan ya," kata Abdul Malik.

Jurubicara BPBD Sumbar Ilham Wahab menyebutkan, mayoritas korban berasal dari daerah kaki Gunung Marapi.

Di Agam, daerah terdampak paling parah adalah Kecamatan Canduang dan Sungai Puar. Sementara di Tanah Datar, kecamatan yang parah adalah Rambatan dan X Koto.

Baca juga: Gemuruh Banjir Bandang Sumbar yang Menghanyutkan Rumah hingga Sekolah

Di Padang Panjang, dua kecamatan parah adalah Padang Panjang Barat dan Padang Panjang Timur. Sedangkan Padang Pariaman adalah Kecamatan Kayu Tanam.

Ilham mengatakan, banjir bandang bercampur lahar dingin disebabkan tingginya intensitas hujan di kawasan Gunung Marapi yang berada di Kabupaten Agam dan Tanah Datar.

"Sungai-sungai yang berhulu di Gunung Marapi kemudian meluap sehingga menyebabkan terjadinya banjir bandang," kata Ilham.

Menurut Ilham, air sungai kemudian meluap hingga ke Padang Panjang dan Padang Pariaman.

Bencana banjir ini terjadi pada Sabtu (11/5/2024) malam, dan melanda Tanah Datar, Agam, Padang Panjang, dan Padang Pariaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com