Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung SMPN 1 Mancak Serang Kembali Disegel Ahli Waris Lahan, Siswa Sempat Tak Bisa Belajar

Kompas.com - 02/05/2023, 13:30 WIB
Rasyid Ridho,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

"Setelah di AJB belum dibayar, Pemda Serang pada tahun 2017 dipaksakan memasukkan gedung SMPN 1 Serang menjadi aset dengan diterbitkan kartu inventaris barang," kata dia.

Akhirnya, ahli waris melakukan penyegelan setiap tahun karena belum ada kejelasan dan keseriusan Pemkab Serang menyelesaikan sengketa lahan seluas 6.286 meter persegi itu.

Setiap aksi penyegelan, Aris hanya mendapatkan janji-janji manis tanpa ada jawaban pasti setelah 50 kali bersurat ke Pemda Serang.

"Karena memang peralihannya belum jelas Pemda Serang apa? Kalau pinjam pakai ya pinjam pakai saja, kenapa dimasukkan ke aset," ucap Aris.

Aksi penyegelan akan terus dilakukan jika Pemkab Serang tidak bisa menunjukkan tujuh poin dokumen yang diminta Aris.

Ketujuh poin itu, yakni usulan pengadaan lahan SMPN 1 Mancak, penunjukkan lokasi yang direncanakan, dan undangan negosiasi harga dengan pemilik tanah untuk mentukan harga.

Kemudian, penetapan harga yang disepakati para pihak dan persetujuan DPRD Kabupaten Serang untuk penggunaan APBD/APBN pembelanjaan lahan SMPN 1 Mancak.

Poinnya lainnya, Pemkab Serang diminta untuk menunjukkan dokumen penganggaran pembelian lahan dan bukti pembayaran pembelian lahan.

"Kapan pemda pernah beli, tunjukkan bukti pembayarannya. Kan itu anggaran negara, kok enggak punya arsipnya. Kalau tidak dijawab tujuh poin itu, saya gembok lagi," ujar Aris.

Aris mengatakan, rencananya pada Rabu (3/5/2023), Polres Cilegon akan memfasilitasi pertemuannya dengan Pemkab Serang.

"Besok akan dimediasi. Tadi saya buka gembok jam 9. Kalau besok enggak ada kejelasan dan hanya PHP (pemberi harapan palsu), akan saya gembok lagi," kata Aris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com