WONOGIRI, KOMPAS.com -Tim Damkar menangkap seekor ular sanca kembang sepanjang 4,5 meter di dalam rumah jabatan Bupati Wonogiri. Ular seberat 25 kilogram itu ditangkap di saluran air, di dalam rumah yang tersumbat saat hujan tiba.
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo yang dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (2/5/2023) siang menyatakan ular itu ditangkap tim Damkar, Minggu (30/4/2023) malam.
"Ularnya sudah ditangkap kemarin (Minggu)," kata Jekek.
Baca juga: 3 Ular Dievakuasi Damkar Salatiga dalam Sehari, Ada yang Masuk ke Sepeda Motor
Saat ini tim Damkar kembali mencari satu ekor ular lagi yang kemungkinan berada di dalam saluran air.
Sementara itu, Mulyanto, petugas Damkar Pemkab Wonogiri yang ikut menangkap ular menyatakan timnya turun setelah mendapatkan laporan dari pegawai di rumah jabatan bupati.
"Kami mendapatkan laporan ada pegawai yang melihat kepala ular di salah satu saluran air. Keberadaan ular di dalam saluran air menjadikan genangan air di salah satu ruangan. Jadi kami langsung turun ke lokasi," kata Mulyanto.
Setibanya di lokasi, kata Mulyanto, pegawai rumah jabatan bupati terpaksa membongkar saluran air lantaran keberadaan ular tersebut. Tak hanya itu, tim sudah berusaha menembak dengan semprotan air yang kencang namun tidak bisa keluar.
Setelah satu jam pembongkaran, ular sepanjang 4,5 meter berhasil dikeluarkan. Ular itu kemudian dilepasliarkan di tempat habitatnya di Sungai Bengawan Solo.
Baca juga: Geger, Warga Purworejo Temukan Ular Sanca Kembang 5 Meter, Bersiap Mangsa Ternak
Ia menambahkan, timnya kembali datang ke rumah jabatan hari ini lantaran ada pegawai yang melihat satu ekor ular masuk dalam saluran air. Bahkan sebelum masuk saluran air, ular itu meninggalkan bekas lumpur di atas lantai.
"Ada yang lihat (ular) dan ada bekasnya," kata Mulyanto.
Mulyanto mengatakan biasanya ular hidup berpasangan di satu tempat. Ular hidup di saluran air mencari mangsa berupa tikus. Untuk itu, timnya berupaya menangkap satu ekor ular yang diduga berada di dalam saluran air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.