Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Lengkap Kapal Evelyn Tenggelam di Perairan Inhil, Tabrak Kayu lalu Terbalik, 11 Orang Tewas

Kompas.com - 28/04/2023, 21:25 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Pihak kepolisian menyampaikan kronologis lengkap terkait insiden kecelakaan kapal SB Evelyn Calisca 01 yang karam di perairan Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Kapal mengalami musibah saat dalam perjalanan menuju Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Sebelas orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan laut tersebut.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya mengatakan, kapal nahas itu awalnya berangkat dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan dengan tujuan Tanjung Pinang, pada Kamis (27/4/2023) sekira pukul 10.40 WIB.

Baca juga: Polisi Sebut Kapal Evelyn Terbalik Usai Tabrak Kayu Mengapung di Perairan Indragiri Hilir Riau

Kapal terebut berlayar sesuai Surat Persetujuan Berlayar (SPB) yang dikeluarkan oleh Syahbandar Tembilahan dan dinahkodai oleh saudara Sahran dengan 5 anak buah kapal.

Dalam daftar manifest Tembilahn, ada 51 penumpang dengan perincian 45 orang dewasa dan enam orang anak-anak.

Pada pukul 13.10 WIB, kapal bersandar di Pelabuhan Sei Guntung, Kecamatan Kateman dan menaikkan enam orang penumpang.

Setelah itu kapal melanjutkan perjalanan dari Pelabuhan Sei Guntung Kecamatan Kateman menuju Tanjung Pinang.

Saat itu kapal berganti nakhoda yakni saudara Ucok karena Sahran ingin istirahat makan siang.

Baca juga: Ini Daftar 74 Penumpang Kapal Evelyn yang Tenggelam di Perairan Indragiri Hilir Riau

"Setelah 15 menit lepas tali dari Pelabuhan Sei Guntung Kecamatan Kateman, sekira pukul 13.25 WIB di perairan Desa Air Tawar Kecamatan Kateman, kapal menabrak kayu yang sedang mengapung sehingga mengakibatkan kapal terbalik," jelas Nandang.

Ditanyai soal masalah kelebihan kapasitas, Nandang mengungkap jika hal tersebut masih diselidiki oleh kepolisian.

"Sementara masih dalam penyelidikan Polres Inhil," sebutnya.

Sementara itu informasi terbaru kapal dari Tembilahan dengan tujuan Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, ini membawa 74 penumpang.

Dari 74 penumpang, 11 orang meninggal dunia, 62 selamat, dan 1 orang dalam pencarian.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Idon Tanjung | Editor : Robertus Belarminus), TribunPekanbaru.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com