Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Curhatan Warganet Soal Gubernur Sumsel Datang Shalat Id Terlambat, Ribuan Warga Palembang Menunggu Berjam-jam

Kompas.com - 23/04/2023, 19:52 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang warga asal Sumatera Selatan menumpahkan kekesalannya karena menunggu lama saat shalat id di Masjid Agung Palembang, Sabtu (22/4/2023) kemarin.

Lewat akun TikTok miliknya, Agung Dalian kesal karena shalat Idul Fitri 1444 H tahun ini lebih lama dari tahun-tahun sebelumnya.

Agung yang awalnya bersemangat pergi ke masjid dari rumah sekira pukul 06.00 WIB justru merasa tidak kusyuk lantaran shalat id tak kunjung dimulai.

Bahkan, hinggal pukul 08.00 WIB pelaksanaan shalat id belum juga digelar karena masih menunggu para pejabat pemerintahan Provinsi Sumsel dan Kota Palembang untuk hadir.

"Agak kecewa sih salat ied tahun ini di Masjid Agung Palembang. Bukan karena jamaahnya, tapi ke pemerintah Provinsi Sumatera Selatannya. Dari Gubernur, Pemprov, Walikota," ujar Agung Dalian dikutip TribunnewsBogor.com dari akun TikTok @agungdalian, Minggu (23/4/2023).

Baca juga: Shalat Id di Palembang, Ribuan Warga Menyemut hingga Jembatan Ampera

Akhirnya bisa merasakan salat id di Masjid Agung lagi setelah tiga tahun pandemi, Agung justru dibuat kecewa.

Pria yang berprofesi sebagai MC itu heran kenapa para pejabat terlambat datang ke masjid sehinga membuat warga menunggu berjam-jam.

"Kalian tuh kenapa bisa datang telat sih? kan posisinya kalian itu bisa otw jam 7 kurang. Malah kita salat sekitar lebih kurang jam 8. Ini kalian habis dari mana dulu? Ini tahun 2023 yang pertama salat di Masjid Agung bisa selama ini," ungkap Agung.

"Gue tidak mempermasalahkan kerjaannya ya. Tapi kalian itu kan publik figur, dilihat banyak orang, ditunggu banyak orang. Malah kalian datang telat. Jadi warga Palembang yang datang jam 6, telat salat ied cuma nunggu kalian," sambungnya.

Lebih lanjut, Agung pun blak-blakan mengurai kekecewaannya kepada Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru.

Baca juga: Gubernur Sumsel Izinkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas, Warga: Mestinya Tidak Boleh, Mudik Kan Urusan Pribadi

"Gue agak sedikit kurang respek sama Gubernur Herman Deru, karena enggak ada minta maaf dengan warga Palembang yang datang telat. Kalian itu bukan tinggal di Palembang tuh sendirian. Tapi kalian ada warga yang menunggu kalian untuk salat berjamaah," imbuhnya.

Tidak hanya itu, Agung semakin kesal karena para pejabat juga sempat memberikan sambutan alias pidato sebelum shalat id, sehingga membuat pelaksanaan shalat semakin terlambat.

"Ini malah sampai di Masjid Agung jam 7 lewat, pidatonya lebih kurang 4 orang, sampai pidato terakhir Herman Deru sampai jam 8 kurang. Kita solat jam lebih kurang jam 8, apa salahnya ngobrol setelah salat id," pungkas Agung Dalian.

Mengurai saran, Agung pun berharap para pejabat harusnya bisa datang lebih dulu ketimbang warga saat beribadah.

"Kalau bisa sekali-sekali kalian (pejabat) datang dulu deh. Karena salat ini kan kita menghadap Tuhan. Masa kita mau salat aja nunggu kalian, emang kalian siapa, kita kan sama-sama hamba Tuhan," imbuh Agung.

Sebelumnya diberitakan, pelaksanaan shalat Idul Fitri 1444 hijriah di Palembang, Sumatera Selatan dipenuhi oleh ribuan jemaah, Sabtu (22/4/2023).

Baca juga: Melihat Indahnya Toleransi Antar-agama di Purworejo, Pemuda Katolik Berjaga dan Bersih-bersih Tempat Shalat Id

Pantauan KOMPAS.com, jembatan Ampera yang menjadi penghubung antara wilayah hilir dan hulu telah ditutup oleh pihak kepolisian sejak pukul 06.00 hingga pukul 08.00 WIB.

Sebab, lokasi tersebut telah dipenuhi oleh ribuan jemaah lantaran kawasan masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin I Jayo Wikramo, yang menjadi lokasi titip pelaksanaan shalat tak lagi bisa menampung jemaah.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Viral Curhatan Warga Palembang Telat Salat Ied Gara-gara Tunggu Gubernur dan Pejabat Hadir: Ya Allah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Regional
Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Regional
Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Regional
Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Regional
Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Longsor di Kelok 9, Akses Sumbar-Riau Sempat Tertutup 8 Jam

Longsor di Kelok 9, Akses Sumbar-Riau Sempat Tertutup 8 Jam

Regional
[POPULER NUSANTARA] Kecelakaan Subang, Sopir Bus Sebut Rem Tak Berfungsi | Korban Banjir Nunukan Tidur Bawa Parang untuk Usir Buaya

[POPULER NUSANTARA] Kecelakaan Subang, Sopir Bus Sebut Rem Tak Berfungsi | Korban Banjir Nunukan Tidur Bawa Parang untuk Usir Buaya

Regional
Duel Maut Sesama Sopir Truk di Banjarmasin, Seorang Tewas

Duel Maut Sesama Sopir Truk di Banjarmasin, Seorang Tewas

Regional
Satu Korban Longsor Luwu Ditemukan Tewas di Kebun, Jumlah Korban Kini Mencapai 14 Orang

Satu Korban Longsor Luwu Ditemukan Tewas di Kebun, Jumlah Korban Kini Mencapai 14 Orang

Regional
Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Regional
Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Regional
Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com