Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Dikira Batang Kayu, Nelayan Temukan Mayat Tanpa Kepala di Perairan Lingga

Kompas.com - 20/04/2023, 07:13 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

BATAM, KOMPAS.comNelayan Cempa yang sedang menangkap ikan di sekitar perairan Cempa, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) sempat panik dan ketatukan.

Mereka melihat benda mengapung seperti batang kayu di dekat perahu. Begitu mendekat, ternyata mayat tanpa kepala yang mengapung. 

"Bener sekali, yang ditemukan para nelayan Cempa merupakan mayat tanpa kepala yang diduga berjenis kelamin laki-laki," kata Danlanal Dabo Singkep Letkol Laut (P) Faruq Dedy Subiantoro kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Rabu (19/4/2023) petang.

Baca juga: Kisah 8 Nelayan Merauke Ditahan di PNG, Sesekali Diberi Uang untuk Beli Rokok 

Faruq menjelaskan, temuan ini pertama kali dilaporkan nelayan Cempa ke Posal Cempa.

Mendapatkan laporan, Danposal Cempa berkoordinasi dengan Kepala Desa (Kades) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cempa mengevakuasi mayat tersebut menggunakan kapal nelayan.

"Anggota kita juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat dan Basarnas," tutur Faruq.

Baca juga: Perusahaan Bantah Ingin Menggusur Paksa Kampung Nelayan di Pantai Bumbang Lombok Tengah

Hal serupa disampaikan Kasat Polairud Polres Lingga, AKP Thomas Charles. Ia mengungkapkan, mayat tanpa kepala tersebut bukanlah mayat ABK MT Tiger Star yang masih dicari hingga kini. 

"Hasil pemeriksaan, mayat tersebut diduga atas nama Dimas Kresna Amanda Putra," kata Thomas.

Mayat tersebut, sambung Thomas, merupakan ABK kapal nelayan cumi dari Tanjung Balai Karimun.

Hal ini juga dibenarkan oleh kapten kapal pencari cumi dan pihak keluarga korban yang berada di Kabupaten Karimun.

“Kondisi mayat sudah nyaris hancur jadi tanda identitasnya baju dan celana,” ungkap AKP Thomas.

“Pihak keluarganya juga sudah tahu dan Insya Allah bisa menerima untuk dikebumikan di Desa Cempa Bakung Serumpun,” tutup Thomas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik Putus Akses Padang-Solok, Lalin Macet Parah

Longsor di Sitinjau Lauik Putus Akses Padang-Solok, Lalin Macet Parah

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus, Desa Waowala Dilanda Hujan Abu

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus, Desa Waowala Dilanda Hujan Abu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com