KOMPAS.com - Pedagang pakaian bekas impor atau cakar di Pasar Malam Senggol, Kota Parepare, Sulawesi Selatan meradang.
Hal ini menyusul adanya larangan pemerintah terkait perdagangan pakaian bekas impor atau thrifting.
Berita tersebut menjadi sorotan pembaca Kompas.com hingga menjadi populer di urutan pertama.
Selain itu ada juga berita terkait penemuan mayat seorang wanita korban mutilasi di Kabupaten Sleman.
Mayat tersebut ditemukan di dalam kamar mandi salah satu wisma di Jalan Kaliurang, Dusun Purwodadi, Kalurahan Pakembinangun, Kecamatan Pakem.
Berikut lima berita populer yang dirangkum Kompas.com pada Selasa (21/3/2023).
Pedagang pakaian bekas impor atau cakar di Pasar Malam Senggol, Kota Parepare, Sulawesi Selatan meradang.
Hal ini menyusul adanya larangan pemerintah terkait perdagangan pakaian bekas impor atau thrifting.
Salah satu pedagang pakaian bekas impor di Pasar Malam Senggol, Hendra mengaku berjualan cakar untuk menafkai keluarga.
"Terkait larangan itu, pemerintah sebelumnya tidak melakukan riset kepada pedagang di daerah. Apa yang mau kami kerjakan selain menjual pakaian bekas. Kami turun temurun sudah jadi pedagang cakar," katanya, Senin (20/2023).
Menurutnya, kualitas pakaian bekas impor lebih baik dibandingkan produk lokal. Sehingga warga enggan membeli produk lokal.
"Kami bukannya tidak mau menjual produk dalam negeri. Tapi tidak ada yang mau beli karena kualitas," ungkapnya.
Baca selengkapnya: "Kami Bukannya Tidak Mau Menjual Produk Dalam Negeri, tapi Tidak Ada yang Mau Beli karena Kualitas"
Mayat seorang wanita ditemukan di dalam kamar mandi salah satu wisma di Jalan Kaliurang, Dusun Purwodadi, Kalurahan Pakembinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman pada Minggu (19/3/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.
Saat ditemukan, mayat dalam kondisi terpotong beberapa bagian.
Awalnya, seorang pria datang untuk menginap di wisma tersebut pada Sabtu (18/3/2023) malam pukul 17.30 WIB.
Satu jam kemudian pria tersebut pergi dan tak lama ia kembali datang bersama korban.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.