KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan alasannya yang sering melibatkan pihak swasta dalam pembangunan Kota Solo. Gibran mengatakan hal tersebut berkaitan erat dengan cara kerja aparatur sipil negara (ASN).
Menurutnya, sering kali ASN hanya fokus mengejar penyerapan anggaran saja.
"Soalnya kalau dijalankan sama ASN tujuannya hanya penyerapan anggaran," kata Gibran saat talkshow Pelantikan BPC Hipmi Solo di Solo Safari, Senin (20/3/2023).
Baca juga: 4 Alasan yang Membuat Kapolda Jateng Copot 5 Polisi dan 2 ASN Terlibat Calo Bintara
"Ini mohon maaf yang ASN. Karena memang benar," lanjutnya.
Gibran menilai cara kerja pemerintah yang fokus pada penyerapan anggran sering kali malah membuat tujuan program kerja tidak tercapai.
Diketahui, salah satu keterlibatan swasta adalah pembangunan Solo Safari. Bahkan pengelolaan Solo Safari juga diserahkan ke Taman Safari yang merupakan perusahaan swasta.
Dia pun menyampaikan terima kasih kepada Badan Pengurus Cabang (BPC) Hipmi Solo yang menggelar pelantikan di Solo Safari.
"Saya terima kasih sekali Pak Ketua Hipmi yang baru sudah mau mengadakan di kebun binatang," jelasnya.
Menurutnya kondisi kebun binatang di Kota Solo tersebut sudah lebih nyaman dibandingkan sebelumnya. Diketahui, sebelumnya Solo Safari bernama Taman Safari Taru Jurug (TSTJ).
"Coba bayangin kalau Solo Safari bentuknya masih TSTJ gelar tikar makan Pop Mie. Sangat tidak proper," terangnya.
Dia mengatakan saat ini Solo Safari sudah memasuki pembangunan tahap kedua.
"Fase pertama sudah diselesaikan Januari kemarin. Fase kedua akhir tahun selesai," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Sebut ASN Kerjanya Hanya Asal Serap Anggaran: Mohon Maaf yang ASN.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.