LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengancam memutuskan sambungan listrik lampu jalan di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.
Hal itu terlihat dari surat tagihan PLN. Dalam surat yang ditujukan ke Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DLHK) Kota Lhokseumawe, diketahui tunggakan lilstrik sebesar Rp 7 miliar untuk Oktober 2022 hingga Februari 2023.
Surat tertanggal 6 Februari 2023 itu ditandatangani Manager PT PLN ULP Lhokseumawe, Adam Ramanditha.
Baca juga: Cerita Keluarga Korban Longsor di Natuna, Warga Tertimbun Saat Sedang Bergotong Royong
Dalam surat itu dituliskan, pelanggan wajib melakukan pembayaran tagihan listrik per tanggal 20 setiap bulan. Bila menunggak lebih dari satu bulan, akan diputuskan sambungan listrik.
Dirincikan, tunggakan lampu jalan untuk Kota Lhokseumawe pada Oktober 2022 sebesar Rp 911 juta, November dan Desember 2022 masing-masing Rp 1,5 miliar, sedangkan Januari dan Februari 2023 Rp 1,5 miliar.
Kepala Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Lhokseumawe, Darius, per telepon, Selasa (7/3/2023) menyebutkan, keterlambatan pembayaran itu disebabkan bendahara Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe sakit dan meninggal pada Februari 2023.
Baca juga: Detik-detik Longsor di Natuna, Korban Dengar Suara Gemuruh Mirip Pesawat
“Untuk tunggakan tahun 2022, terjadi kekurangan anggaran. Karena disebabkan penambahan lampu jalan dan fasilitas umum di sejumlah titik dalam Kota Lhokseumawe. Perencanaan anggaran dilakukan di awal tahun, sehingga terjadi kekurangan dan baru dibayar tahun ini,” tutur Darius.
Saat ini, sudah ada pembicaraan teknis pembayaran dengan pihak PLN ULP Lhokseumawe.
“Bendahara baru sudah ditunjuk dan sudah bekerja untuk memastikan semua dibayar. Sudah ada pembicaraan intensif. Jadi tidak ada masalah sama sekali dengan pembayaran itu,” ucap dia.
Sementara itu, Manajer PLN ULP Lhokseumawe, Rachmat Ade Brata, yang baru sepekan menjabat saat dihubungi per telepon menyebut, untuk informasi eksternal di PLN harus lewat Kantor UP 3 PLN Lhokseumawe.
“Kami tidak bisa berkomentar, satu pintu informasinya lewat UP 3 PLN Lhokseumawe. Mohon maaf,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.