JAMBI, KOMPAS.com-Orang Rimba yang tinggal di pedalaman Jambi menderita penyakit ginjal lantaran kekurangan sumber air bersih dan kerap mengkonsumsi minuman manis dalam kemasan.
Orang yang sakit itu adalah Anik (15) dari kelompok Tumenggung Minan. Dia tinggal di perkebunan sawit warga Desa Rejosari, Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin, Jambi.
"Sudah dibawa rumah sakit RS Kolonel Abundjani Bangko," kata Kepala Desa Rejosari, Yuli Widodo saat ditemui Kompas.com di kediaman Orang Rimba, Selasa (28/2/2023).
Baca juga: Upacara Bendera Orang Rimba dan Mimpi Mereka Jadi Pemimpin Pemerintahan agar Bisa Jaga Hutan
Ia mengatakan penyakit ginjal yang menyerang Orang Rimba ini tergolong baru. Biasanya mereka hanya terserang penyakit demam dan batuk-batuk.
Kondisi daya tahan tubuh Orang Rimba memang lemah, karena tinggal di sudong atau rumah beratap terpal beralas kayu di perkebunan sawit.
Kesulitan untuk mengakses hutan, membuat mereka kesulitan mendapatakan keberagaman makanan dengan nilai gizi tinggi.
"Minuman anak-anak ini yang memang mudah ditemukan di warung-warung. Sementara mereka sulit mendapatkan air bersih," kata Yuli.
Baca juga: Kisah Juliana, Perempuan Orang Rimba Pertama yang Kuliah: Melawan Tradisi Pernikahan Dini
Program desa untuk memenuhi gizi mereka, kata Yuli, tetap ada tapi tidak bisa rutin. Program untuk mereka dari desa untuk anak-anak paling banter ada di posyandu.
"Kita kasih mereka vitamin dan makan-makanan bergizi saat ada kegiatan posyandu PKK," sebut Yuli.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.