Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Perampok Bersenpi yang Sekap Sekeluarga di Lampung Ditembak Polisi

Kompas.com - 27/02/2023, 13:28 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi


LAMPUNG, KOMPAS.com - Komplotan perampok yang menyekap satu keluarga di Kabupaten Lampung Timur ditembak aparat kepolisian. Komplotan ini menggondol uang sebanyak Rp 50 juta milik korban.

Kapolres Lampung Timur, AKBP M Rizal Muchtar mengatakan, tiga dari empat pelaku ini telah ditangkap pada Senin (27/2/2023) dini hari. 

"Kita tangkap tiga orang pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan atau curas ini di lokas persembunyian mereka tadi pagi," kata Rizal dihubungi via telepon, Senin siang.

Baca juga: Perampok Bersenjata Sekap Satu Keluarga di Lampung, Sikat Rp 50 Juta dan Lukai Dua Orang

Rizal menambahkan, dua tiga pelaku tersebut ditembak lantaran melawan ketika ditangkap anggota Polres Lampung Timur.

Ketiga perampok ini berinisial BS (37) warga Kecamatan Labuhan Ratu, IM (31), dan SA (41) warga Kecamatan Melinting.

Menurut Rizal, komplotan perampok ini terkenal sadis dan tidak segan melukai korbannya.

"Satu orang lainnya masih dalam pengejaran," kata Rizal.

Baca juga: Mulai Hari Ini Masjid Al Jabbar Ditutup Sementara untuk Evaluasi, Warga: Setuju!

Rizal memaparkan, komplotan perampok ini ditangkap atas kasus yang menimpa MH (50) warga Desa Braja Harjosari, Kecamatan Braja Selebah.

Perampokan yang terjadi pada Jumat (24/2/2023) dini hari itu membuat korban kehilangan uang sebesar Rp 50 juta dan tiga unit ponsel.

Dalam peristiwa itu, pelaku yang berjumlah empat orang masuk melalui pintu depan yang dirusak. Komplotan ini lalu menyekap korban dan anggota keluarganya.

"Dua orang anggota korban dilukai dengan cara dipukul menggunakan gagang senjata api rakitan," kata Rizal.

Di bawah ancaman senjata api (senpi) itu, korban diminta menunjukkan tempat penyimpanan uang.

Setelah menggasak uang korban, komplotan ini langsung melarikan diri.

Diberitakan sebelumnya, rumah seorang juragan gabah di Lampung Timur disatroni kawanan perampok bersenjata api.

Dua orang dilukai setelah menolak menunjukkan lokasi penyimpanan uang di dalam rumah. Perampok juga menggondol uang sebesar Rp 50 juta milik korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com