KLATEN, KOMPAS.com - Seorang gadis berusia 15 tahun asal Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tewas tersambar petir di jalan persawahan pada Sabtu (25/2/2023).
Kapolsek Delanggu AKP Sutiman Hadi mengatakan peristiwa tersebut terjadi ketika korban berinisial ZN naik sepeda motor dengan temannya.
Korban dengan posisi dibonceng tersebut melintas di jalan persawahan. Pada saat kejadian cuaca di lokasi kejadian sedang hujan lebat dengan disertai petir.
"Korban tersambar petir langsung terjatuh. Kejadian pukul 15.35 WIB," kata Sutiman dihubungi, Sabtu malam.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Bus Pariwisata Tabrak Truk Beras, 5 Orang Tewas
Sutiman menambahkan pihaknya bersama dokter Puskesmas Delanggu, perangkat desa dan tim relawan Seroja Delanggu mendatangi ke lokasi kejadian.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter puskesmas bahwa korban meninggal benar tersambar petir," ungkap dia.
Jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga. Dia mengatakan keluarga juga sudah menerima atas meninggalnya ZN.
"Dari keluarga juga menerima. Kemudian kita serahkan (jenazah korban) ke pihak keluarga," terang Sutiman.
Pihaknya belum mengetagui kapan jenazah ZN akan dimakamkan. Pihak kepolisian hanya menyerahkan korban kepada keluarga.
"Pemakaman belum tahu ya. Dari kami hanya menyerahkan. Pemakamannya malam ini atau besok belum tahu," kata dia.
Pascakejadian itu, pihaknya mengimbau masyarakat berteduh dan tidak memaksanakan bepergian saaat hujanlebat dan petir. Hal ini agar tidak terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan.
"Ya kalau cuaca ekstrem begini kami dari kepolisian mengimbau agar apabila terjadi hujan lebat dan petir lebih baik berteduh dulu. Jangan memaksakan untuk bepergian karena membahayakan diri kita sendiri," kata Sutiman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.