Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pemuda Kerinci Ikut Evakuasi Kapolda Jambi, 24 Jam Jalan Tak Henti dengan Kompas Alam

Kompas.com - 22/02/2023, 10:53 WIB
Suwandi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Robes menyayangkan perjalanannya harus surut ke belakang. Padahal sudah dekat dengan lokasi Kapolda Jambi. Dia telah mendengar teriakan-teriakan.

Kala Robes tengah bersemangat menuju teriakan-teriakan dari titik koordinat helikopter jatuh, Kapolsek Sungai Manau Iptu Mulyono yang memimpin regu evakuasi, meminta mundur.

Dia cuma mengatakan misi sudah selesai. Setelah mengatakan itu, suara heli menderu di atas kepala menuju titik koordinat.

"Logistik sudah diantar heli. Tim jalur darat lain juga sudah sampai. Makanya Pak Kapolsek mengajak kita mundur," kata Robes.

Baca juga: Semua Penumpang Helikopter Kapolda Jambi Berhasil Dievakuasi Sore Ini

Tim yang sampai lebih dulu di lokasi Kapolda memang berangkat sejak Minggu (19/2/2023) 13.00 WIB. Sementara kelompok Robes, baru bergerak 10 jam kemudian.

"Sekarang bukan perkara siapa yang menemukan Pak Kapolda terlebih dahulu. Ini tentang usaha kita menjaga nyawa diri sendiri di tengah hutan, untuk menyelamatkan nyawa orang lain," kata Robes.

Sebenarnya pemuda Tamiai ini kesal dengan keputusan untuk mundur, padahal sedikit lagi sampai. Robes merasa menjadi perjalanan sia-sia.

"Ya seperti sia-sia. Niatnya mau nolong Pak Kapolda. Setelah dengar suara dari lokasinya, eh harus mundur," kata Robes.

Setelah berjalan 24 jam dalam hutan, tiba di rumah pukul 23.00 WIB malam tadi. Kaki Robes kaku seperti robot, sulit bergerak.

Meskipun kecewa tidak bertemu Kapolda, setidaknya Robes telah memiliki niat untuk membantunya. 

Baca juga: Kapolda Jambi Berhasil Dievakuasi, Kondisi Sadar dan Ada Keluhan di Punggung

Selain itu dia jadi memiliki pengalaman memimpin 16 orang di dalam hutan dalam perjalanan malam maupun siang.

"Semoga Pak Kapolda cepat sembuh," tutup Robes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com