Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi yang Rusak Mobil di Kendal Sudah Diperiksa Propam, Masalah Pribadi Diduga Jadi Pemicu

Kompas.com - 17/02/2023, 07:44 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Viral di media sosial, video seorang polisi merusak mobil berwarna merah di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng).

Sosok pria berkaus hitam dalam video itu adalah Briptu ASW, anggota Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Kepolisian Daerah (Polda) Jateng.

Buntut kejadian tersebut, Briptu ASW diperiksa oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jateng.

"Sudah dilakukan pemeriksaan," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy, Kamis (17/2/2023).

Baca juga: Masalah Pribadi Jadi Pemicu Anggota Polda Jateng Ngamuk dan Rusak Mobil di Kendal

Peristiwa itu terjadi di Dusun Nglimut, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Jateng, Rabu (15/2/2023) sekitar pukul 09.00 WIB.

Sewaktu insiden tersebut, ASW dalam perjalanan menuju tempat wisata di Nglimut.

Iqbal mengatakan, berdasarkan informasi yang diperolehnya, Briptu ASW sedang mempunyai masalah pribadi. Persoalan itu ada sangkut pautnya dengan keluarga. Masalah tersebut diduga menjadi pemicu ASW merusak mobil.

Adapun saat merusak mobil, ASW disebut dalam keadaan sadar.

"Saat itu dia (Briptu ASW) dalam kondisi sadar namun tidak stabil," ucapnya.

Baca juga: Polisi yang Viral karena Rusak Mobil di Kendal Ternyata Bawa Senapan Angin

Direktur Resnarkoba Polda Jateng Kombes Pol Lutfi Martadian menuturkan, ketika kejadian tersebut, Briptu ASW sedang tidak berdinas.

Lutfi menambahkan, beberapa hari terakhir, ASW tak masuk kantor.

"Beberapa hari belakang ini yang bersangkutan tidak masuk kantor dengan alasan sakit dan lainnya," ungkapnya.

Baca juga: Polisi yang Viral Rusak Mobil di Kendal Beberapa Hari Tak Masuk Kantor

 

Rusak mobil pribadi

Ilustrasi viral.  Viral, polisi di Kendal rusak mobil pakai senapan angin. Peristiwa itu terjadi di Kendal, Rabu (15/2/2023).Shutterstock Ilustrasi viral. Viral, polisi di Kendal rusak mobil pakai senapan angin. Peristiwa itu terjadi di Kendal, Rabu (15/2/2023).

Mengenai perusakan mobil Honda Jazz, Iqbal menjelaskan bahwa kendaraan itu merupakan milik ASW sendiri. Ia merusak mobilnya menggunakan senapan angin.

"Itu yang dibawa merupakan senapan angin," tuturnya.

Detik-detik Briptu ASW merusak mobil memakai senapan angin terekam dalam video.

Baca juga: Video Polisi Mengamuk dan Rusak Honda Jazz Miliknya Sendiri di Kendal Viral, Polda Jateng: Dia Sadar

Sebelum perusakan itu, mobil yang dikendarai ASW ternyata sempat terperosok ke selokan.

"Ketika melintas di tanjakan Nglimut melaju kencang. Saat di belokan malah masuk ke selokan," terangnya.

Warga lantas membantu mengevakuasi mobil ASW. Tak berselang lama, ASW mengalami insiden lagi. Kali ini, dia menyerempet warga.

"Namun, malah nyerempet warga. Video yang ngerusak mobil itu saat kejadian pertama," jelas Iqbal.

Baca juga: Viral, Video Polisi Rusak Honda Jazz di Kendal, Polda Jateng: Itu Mobilnya Sendiri

Ia mengungkapkan, permasalahan soal mobil Briptu ASW menyerempet warga sudah dimediasi. Korban pun sudah memaafkan ASW.

"Jadi permasalahan dengan warga kemarin sudah selesai," bebernya.

Iqbal sebagai Kabid Humas Polda Jateng meminta maaf kepada masyarakat atas peristiwa itu.

"Mohon maaf bila ada perilaku anggota kami di lapangan yang kurang berkenan," sebut Iqbal.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kendal, Slamet Priyatin; Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor: Ardi Priyatno Utomo, Khairian, Dita Angga Rusiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com