LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Logistik balapan World Superbike (WSBK) yang akan digelar pada Maret 2023 mendatang akan diangkut melalui dua jalur, yakni jalur udara dan laut.
Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengungkapkan, kedatangan logistik WSBK ini tidak seperti WSBK tahun sebelumnya yang semuanya diangkut menggunakan pesawat.
Andi, sapaan akrab Priandhi Satria, menyebut, penggunaan dua jalur itu merupakan keinginan dari Dorna. MGPA lalu memberikan kesempatan kepada AP Logistik selaku perusahaan BUMN yang pengalaman menangani kegiatan internasional.
Baca juga: Jelang WSBK 2023, Tak Ada Perbaikan Permukaan Aspal di Sirkuit Mandalika
“Ini merupakan kesempatan baik bagi perusahaan BUMN dalam menangani logistik event berskala internasional. Untuk ke depannya, tetap mengacu pada masukan dari Dorna, serta dari WSBK juga karena Dorna sendiri yang menentukan,” kata Andi, Kamis (9/2/2023).
Andi mengatakan, sejumlah logistik WSBK nantinya akan dikirim ke beberapa pelabuhan internasional di Indonesia.
“Untuk logistik WSBK 2023 ini cukup banyak, baik yang melalui Pelabuhan Surabaya, Tanjung Priok, dan Pelabuhan Udara di Bali,” kata Andi.
Baca juga: MGPA Butuh 1.750 Relawan WSBK 2023, Berikut Alur Pendaftarannya...
Andi menjelaskan bahwa untuk tipe barang yang akan dikirimkan melalui jalur laut berupa kebutuhan pendukung. Sementara logistik yang dikirim melalui pesawat merupakan logistik krusial para pebalap, seperti motor.
“Kalau yang dari laut ini biasanya seperti baju, ban, meja, kebutuhan pendukung. Sedangkan yang lewat udara ini kebutuhan krusial seperti motor pebalap,” kata Andi.
AP Logistik nantinya akan bertanggung jawab penuh terhadap barang yang masuk ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika hingga kemudian keluar ke negara tujuan balapan WSBK selanjutnya.
“AP Logistik mengangkut barang-barang dari pelabuhan tersebut, sampai di Mandalika untuk dipakai balap. Kemudian setelah event selesai, mereka mengemas barang-barangnya ini, dan membawa sampai ke pelabuhan untuk selanjutnya mengirin ke negara WSBK berikutnya,” kata Andi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.