Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar, Prabowo, dan Airlangga Masuk 3 Besar Capres yang Muncul dalam Musra

Kompas.com - 05/02/2023, 12:29 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Sepanjang Musyawarah Rakyat (Musra) ke-XVII terdapat beberapa nama yang masuk tiga besar menjadi calon presiden (capres) 2024.

Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea mengatakan, nama-nama yang masuk tiga besar capres 2024 adalah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto.

"Sepanjang Musra digelar tiga nama tersebut masuk tiga besar," jelasnya saat ditemui di lokasi, Sabtu (4/2/2023).

Baca juga: Pendukung Moeldoko pada Acara Musra Capres dan Cawapres di Semarang Beberapa Kali Ditegur Panitia karena Ini

Sementara, untuk empat besar nama kandidat yang menjadi cawapres adalah Mahfud MD, Sandiaga Uno, Arsjad Rasjid, dan Moeldoko.

"Nama-nama seperti Mahfud MD, Sandiaga Uno, Arsjad Rasjid dan Moeldoko juga masuk menjadi tiga besar cawapres," ungkap dia.

Dia menjelaskan, acara Musra akan jadi instrumen demokrasi yang mengungkapkan keinginan rakyat.

"Luar biasa. Sukses Musra Indonesia di Jateng. Sampaikan aspirasi dengan gembira. Jangan salah pilih pemimpin 2024," jelasnya.

Baca juga: Daftar 6 Nama Capres-Cawapres 2024 yang Muncul pada Musra Jateng, Ada Ganjar hingga Prabowo

Dia berharap dengan diadakannya Musra di Jateng, bisa pemimpin nasional yang bisa melanjutkan legacy Pak Jokowi.

"Relawan Pak Ganjar melimpah," kata dia.

Dia menjelaskan, puncak Musra diperkirakan akan berlangsung di pertengahan Maret di Jakarta. Di puncak Musra itu, bakal diumumkan 3 nama capres-cawapres.

"Nanti akan diumumkan nama yang menduduki posisi tertinggi selama berlangsungnya Musra," kata dia.

Nama-nama kandidat yang muncul pada acara Musra di Kota Semarang akan segera dilaporkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Nanti akan kita laporkan ke Presiden Jokowi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com