Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temukan Kunci Tergeletak, Warga Kebumen Curi Uang Kotak Amal Masjid di Purworejo

Kompas.com - 03/02/2023, 19:48 WIB
Bayu Apriliano,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Uang kotak amal di Masjid Al Izhar Kecamatan Kutoarjo, Kabupaten Purworejo raib. Uang kotak amal tersebut dicuri oleh MR (23), warga Kebumen.

Kasi Humas Polres Purworejo, AKP Yuli Monasoni menjelaskan, MR mengambil uang di dalam kotak amal dengan menggunakan kunci yang ditemukan di sekitar Masjid Al Izhar Kutoarjo.

Baca juga: Maling Kotak Amal Masjid di Cirebon Terekam CCTV, Babak Belur Dipukuli Warga Usai Jatuh ke Sawah

MR diketahui sebelumnya datang dari arah Kebumen dengan naik minibus dan turun di Alun-alun Kutoarjo. Saat akan Shalat Dhuhur di Masjid, MR menemukan sebuah kunci saat akan mengambil wudhu.

"Selesai wudhu, MR pura-pura shalat di dekat kota amal, setelah situasi dianggap aman, MR membuka kunci kotak amal tersebut dan mengambil uang di dalamnya," kata Yuli Monasoni pada Jumat (3/2/2023).

Setelah kotak amal tersebut terbuka, MR mengambil uang yang berada di dalam kotak amal sebesar Rp 194.000. Setelah mengambil sebagian uang di kotak amal, perbuatan pelaku diketahui oleh satpam.

"Pelaku belum sempat menguras semua uang di dalam kotak amal, perbuatan MR sudah diketahui oleh satpam Masjid Al Izhar," kata Yuli.

Setelah diketahui satpam, kemudian MR ditangkap dan diserahkan ke Mapolres Purworejo. Polisi saat ini sedang melakukan pemeriksaan atas dugaan pencurian uang kotak amal itu.

"Satreskrim Polres Purworejo melakukan penyitaan barang bukti berupa Uang tunai sebesar Rp 194.000 dan satu buah kunci sepeda motor merek Honda," tambah Yuli.

Pelaku diduga melakukan tindak pidana pencurian sebagai mana dimaksud dalam Pasal 363 ayat (1) Ke-5 KUHP, dengan ancaman 9 tahun penjara.

"Kita mengimbau kepada pengurus masjid untuk lebih berhati-hati dan menjaga keamanan masjid masing-masing," pungkasnya.

Baca juga: Curi Kotak Amal dan Sepeda Motor di Masjid, 2 Siswa SMP OKU Timur Ditangkap

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com