Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuma Diminta Geser Parkir Mobil, PNS di Lampung Ngamuk Pukul Pedagang Martabak

Kompas.com - 03/02/2023, 14:03 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Video seorang pria berpakaian ASN memukul dan menanduk pedagang viral beredar di grup WhatsApp di Bandar Lampung.

PNS itu disebut tidak terima diminta menggeser mobilnya yang sedang parkir.

Pada video itu terlihat seorang pria berpakaian cokelat berdiri di depan sebuah city car hitam yang terparkir di samping gerobak pedagang.

Baca juga: Tarik Uang Parkir Motor Rp 5.000, 2 Jukir Nuthuk di Beringharjo Yogya Diamankan

Di awal video berdurasi 2.50 menit itu menayangkan seorang pria berpakaian cokelat khas pakaian dinas harian (PDH) ASN terlibat cekcok dengan pedagang yang berada di balik gerobak.

Tiba-tiba pria berpakaian PDH ASN itu terlihat memukul si pedagang. Tak hanya itu, terlihat juga pria itu menandukkan kepalanya ke wajah si pedagang.

Erwin (30) pedagang martabak yang dipukul PNS lantaran hanya meminta parkir mobil digeser, Jumat (3/2/2023).KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA Erwin (30) pedagang martabak yang dipukul PNS lantaran hanya meminta parkir mobil digeser, Jumat (3/2/2023).

Dari penelusuran, diketahui peristiwa itu terjadi di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Tanjung Karang Timur. Lokasi pedagang itu berada di samping Rumah Sakit (RS) Graha Husada.

Peristiwa tersebut dialami oleh Erwin Kurniawan (30) pedagang martabak yang sehari-hari berjualan di sana.

Baca juga: Cerita PNS Pringsewu Hilang 20 Hari hingga Ditemukan Kos di Jakarta, Mengaku Tak Sadar Saat Dimintai Tumpangan OTK

Erwin mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (30/1/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Awalnya saya tegur karena dia berhenti lalu parkir mobil di depan gerobak saya," kata Erwin ditemui di lokasi, Jumat (3/2/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com