Korban selamat dari kejaran pemuda yang membawa senjata tajam tersebut. Saat itu, Riyan berhasil bersembunyi di rumah temannya.
"Alhamdulilah Riyan lari ke rumah, kemudian bisa masuk dan bisa dikunci," papar dia.
Sebelumnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, kelompok yang melakukan penyerangan itu bukan dari PDI-P Perjuangan.
Baca juga: Puluhan Bendera PDI-P di Kabupaten Semarang Dirusak OTK dengan Senjata Tajam
"Kami merasa dirugikan dengan ulah tersebut," kata Hendrar, saat dikonfirmasi Kompas.com.
Informasi yang dia dapatkan, penyerangan tersebut berawal dari perkelahian antar kelompok di Kota Semarang.
"Kemudian salah seorang mencabut bendera PDI Perjuangan," ujar dia.
Dia melanjutkan, salah satu kelompok itu menggunakan atribut bendera PDI Perjuangan yang digunakan untuk melakukan penyerangan.
"Kami merasa dirugikan, bendera PDI Perjuangan dicabut dan digunakan untuk penyerangan," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.