Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terus Rasakan Gempa Susulan, Warga Maluku Barat Daya Bertahan di Pegunungan

Kompas.com - 14/01/2023, 14:49 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com-Ratusan warga korban gempa M 7,5 di Desa Watuwey, Kecamatan Dawelor Dawera, Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku, hingga kini masih terus bertahan di lokasi pegunungan, Sabtu (14/1/2023).

Warga masih terus mengungsi di lokasi pegunungan lantaran hingga kini mereka masih terus merasakan gempa susulan di wilayah tersebut.

Selain alasan tersebut, banyak rumah warga ddi desa tersebut juga rusak parah akibat terkena gempa.

Baca juga: BMKG: Sepekan Terakhir, Ada 53 Gempa yang Terjadi di Maluku

Desa Watuwey sendiri menjadi salah satu desa terparah terdampak gempa di Kabupaten Maluku Barat Daya.

Tercatat ada lebih dari 70 rumah warga di desa itu yang rusak, termasuk gereja, tiga sekolah dan juga fasilitas lainnya.

Gempa yang mengguncang wilayah itu juga menyebabkan tujuh warga di desa tersebut terluka, salah satu diantaranya mengalami luka parah.

Kepala Desa Watuwey Erley Wardulianus mengakui pascagempa 7,5 yang mengguncang wilayah itu saat ini masih ada sekitar 50 kepala keluarga yang masih mengungsi di wilayah pegunungan di desa tersebut.

“Sampai hari ini masih sekitar 50 kepala keluarga yang masih mengungsi di gunung, ya sebagian yang masih mengungsi,” kata Erley kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Sabtu (14/1/2023).

Baca juga: Kepala BNPB: Kesiapsiagaan terhadap Gempa dan Tsunami di Maluku Merupakan Hal Wajib

Jumlah penduduk desa Watuwey sendiri tercatat sebanyak 120 kepala keluarga atau lebih dari 400 jiwa.

Saat ini sebagian warga telah kembali lagi ke desanya, tapi sebagian masih bertahan di lokasi pengungsian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com