Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pawai Tatung, Tradisi Ekstrem yang Jadi Daya Tarik Kota Batam

Kompas.com - 07/01/2023, 22:00 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Pawai Tatung adalah sebuah event kebudayaan yang kerap ditunggu oleh masyarakat Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Diketahui atraksi Tatung memang saat ini mulai langka, sehingga penyelenggaraannya mengundang antusiasme warga yang penasaran.

Baca juga: Parade 1.145 Tatung di Singkawang Catat Rekor Muri

Tradisi Tatung ini sebenarnya bukanlah tradisi asli Kota Batam, namun sebuah kearifan lokal yang berkembang di kawasan Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat.

Baca juga: Festival Cap Go Meh dan Tatung Singkawang Jadi Warisan Budaya Tak Benda Nasional 2020

Atraksi yang sudah sangat langka ini kini hanya dapat ditemukan di Singkawang, Bangka Belitung, dan Batam.

Baca juga: Cap Go Meh 2022 di Singkawang, Tanpa Iringan Liong dan Pawai Tatung

Apa itu Pawai Tatung?

Dilansir dari laman mediacenter.batam.go.id, Tatung dalam bahasa Hakka berarti orang yang dirasuki roh, dewa, leluhur, atau kekuatan supranatural.

Pawai Tatung sendiri merupakan tradisi berupa pertunjukan yang memamerkan ilmu kekebalan tubuh.

Meski terlihat mengerikan, namun para Tatung yang ditusuk berbagai benda tajam seperti kawat hingga batang besi tidak mengeluarkan darah.

Sementara dilansir dari kepriprov.go.id, Pawai Tatung ini merupakan salah satu kegiatan ritual keagamaan masyarakat Tionghoa.

Namun karena kegiatan ini cukup diminati oleh berbagai suku dan agama, maka Pawai Tatung berkembang menjadi sebuah tontonan dan hiburan.

Dalam perhelatannya peserta Pawai Tatung tidak hanya berasal dari masyarakat Kepri, namun ada pula yang dari Kalimantan.

Pawai Tatung di Kota Batam

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad saat meresmikan pembukaan pelaksanaan Pawai Tatung Batam-Kepri 2022 di Komplek Bumi Indah, Nagoya, Kota Batam, Minggu (13/11/2022).Dok.kepriprov.go.id Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad saat meresmikan pembukaan pelaksanaan Pawai Tatung Batam-Kepri 2022 di Komplek Bumi Indah, Nagoya, Kota Batam, Minggu (13/11/2022).

Di Kota Batam, Pawai Tatung sempat diselenggarakan dalam rangka menyambut Program Visit Batam Indonesia (VBI) 2024 atau tahun kunjungan wisata ke Kota Batam.

Dilansir dari laman batam.tribunnews.com, Pawai Tatung sempat dihelat di Komplek Bumi Indah, Nagoya, Batam, Kepulauan Riau, pada Minggu (13/11/2022).

Di Kota Batam sendiri kegiatan Pawai Tatung ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan.

Walau begitu, tampak antusiasme warga yang ingin menyaksikan sendiri para Tatung melakukan atraksi.

Pawai tersebut disambut meriah oleh masyarakat Tionghoa serta masyarakat Kota Batam dan sekitarnya yang hadir.

Pawai Tatung tersebut diselenggarakan oleh Majlis Agama Buddha Tridharma Indonesia wilayah Kepri.

Sumber:
 mediacenter.batam.go.id  
 kepriprov.go.id  
 indonesia.go.id  
 batam.tribunnews.com  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Erupsi Kembali, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Nyangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com