Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Lelaki Tanpa Busana Ditemukan Penuh Luka Tusuk di Kebun Karet, Diduga Seorang Mahasiswa Korban Pembunuhan

Kompas.com - 29/12/2022, 21:33 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Warga Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan dihebohkan dengan penemuan mayat di kebun karet di Desa Raja Barat, Kecamatan Tanah Abang pada Rabu (28/12/2022).

Saat pertama kali ditemukan warga, kondisi mayat laki-laki tersebut tak mengenakan pakaian dan penuh luka tusuk.

Dari hasil identifikasi kepolisian, mayat tersebut merupakan seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di Palembang.

Dari penelusuran polisi, korban bernama Robi Oktavian bin Ali Syarif (21) merupakan warga Desa Purun Timur, Kecamatan Penukal.

Baca juga: Sahabat Pelaku Jadi Tersangka Baru Kasus Mayat Gadis dalam Karung yang Dibakar Kekasihnya di Nunukan

Kronologi kejadian

Penemuan mayat mahasiswa ini bermula ketika seorang petani bernama Mahlil sedang menyadap karet di kebun miliknya di Desa Raja Barat.

Setiba di pondok dia melihat sesosok mayat lelaki tertelungkup tanpa busana dalam keadaan sudah kaku.

"Di tubuh korban berlumuran darah yang sudah mengering. Kami bersama warga langsung melaporkan ke Kades dan aparat kepolisian," ungkap dia dikutip dari TribunSumsel.com, Rabu.

Menerima laporan tersebut, aparat kepolisian langsung melakukan identifikasi mendatangi olah TKP.

Di lokasi kejadian ditemukan tisu basah, baby oil, baju kemeja putih serta celana bahan dasar warna hitam sekitar tubuh korban.

Selanjutnya, mayat tersebut dievakuasi ke RS Pratama Kecamatan Tanah Abang.

Kapolres PALI, AKBP Efrannedy mengatakan, korban diduga korban pembunuhan.

"Karena berdasarkan dari keterangan dokter di RS Pratama, korban mengalami luka tusukan dengan benda tajam sebanyak 58 kali," ungkap dia didampingi Kasi Humas AKP Ardiansyah saat mengunjungi RS Pratama Kecamatan Tanah Abang, Rabu.

Saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.

"Setelah melakukan olah TKP, kami saat masih lakukan pengembangan untuk bisa mengungkapkan motifnya serta menangkap pelaku," jelasnya.

Baca juga: Mayat Pria dengan Perut Terlilit Tali Ditemukan Mengapung di Sungai Brantas Kediri

Pamit ke rumah teman

Kakak sepupu korban, Hendra mengatakan korban merupakan seorang mahasiswa salah satu universitas di Palembang.

"Betul,korban bernama Robi Oktavian Dwi Candra (21) seorang mahasiswa semester akhir Fakultas Ekonomi," ujarnya.

Ayah korban, Ali Syarif mengaku shock melihat jasad anaknya yang sudah terbujur kaku di ruang UGD.

Dia mengatakan, anaknya sengaja pulang ke kampung dikarenakan sedang libur kuliah.

Korban sempat berpamitan pergi ke rumah temannya.

"Setelah tiba di rumah, malamnya tak lama kemudian almarhum berpamitan kepada saya yang saat itu sedang makan untuk main ke rumah tempatnya di Babat bersama seorang temannya berinisial RR, menggunakan motor Beat warna putih sekira pukul 19.00.WIB.” jelas dia.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Mahasiswa PTS di Palembang Ditemukan Tewas di PALI, Tanpa Busana Penuh Luka Tusuk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Regional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic" di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Regional
Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Regional
Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com