Upaya pencarian kemudian dilakukan dengan skala kecil di bawah koordinasi Mapolres Belitung Timur.
"Dari skala nasional diperkecil menjadi operasi daerah yang dihandel polda dan polres," kata Kepala Bidang Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi saat jumpa pers, Rabu (7/12/2022).
Kepolisian mengerahkan kapal patroli dan meminta bantuan nelayan selama operasi lanjutan tersebut. Sementara armada nasional Basarnas, kementerian, termasuk sejumlah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) akan kembali ke pangkalan masing-masing.
Speedboat pengangkut Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal terbalik dan tenggelam di Perairan Kabil Batam, Kepulauan Riau (Kepri) pada Selasa (15/11/2022).
Ada delapan penumpang kapal tersebut. Selama pencarian, tim Basarnas Tanjungpinang menemukan tujuh korban, enam korban tewas dan satu selamat.
Tujuh hari setelah insiden tersebut, pencarian ditutup pada Rabu (23/11/2022).
Kepala Basarnas Tanjungpinang Slamet Riyadi mengatakan, korban selamat atas nama Raidah Ismail, wanita asal Aceh. Sementara satu dari enam orang yang meninggal merupakan seorang balita.
Baca juga: Pengirim TKI Ilegal yang Kapalnya Terbalik di Perairan Batam Ditangkap di Banten
Kejadian ini pertama kali diketahui Batam VTS pada Selasa (15/11/2022) pukul 10.00 WIB. Saat itu, Kapal Mv Kasogun menemukan satu korban terapung dan selamat, yakni Raidah Ismail.
Dari informasi Raidah, kapal speedboat yang ditumpanginya bersama tujuh orang lain terbalik kemudian tenggelam pada Senin (14/11/2022) sekitar pukul 21.30 WIB. Raida mengaku kapal itu menuju Malaysia dari Nongsa, Batam.
Kecelakaan kereta kerja terjadi di lintasan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Kecelakaan tersebut terjadi di daerah Cempaka Mekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (18/12/2022).
Terdapat enam korban akibat kecelakaan tersebut, di mana seluruhnya adalah teknisi dari Kontraktor Sinohydro dan berwarga negara China.
Dari enam korban tersebut, 2 orang tewas, 2 orang luka sedang hingga berat, dan 2 orang lainnya mengalai luka ringan.
Peristiwa itu bermula saat lokomotif kereta cepat berwarna hijau melaju kencang dari arah Padalarang menuju Jakarta sekitar pukul 16.00 WIB.