Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Ruang Belajar di Ponpes Nurus Sholihin Banjarmasin Ambruk Diterjang Angin Puting Beliung

Kompas.com - 26/12/2022, 17:12 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Sebanyak 12 ruang belajar di Pondok Pesantren di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) ambruk usai dterjang angin puting beliung, Senin (26/12/2022).

Ruang belajar yang masih dalam tahap renovasi tersebut rata dengan tanah.

"Ada 12 ruangan belajar berkonstruksi kayu itu ambruk, padahal dalam proses renovasi oleh pihak pengelola. Sementara di Sungai Andai ada 2 rumah juga ambruk," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarmasin, Husni Thamrin, Senin (26/12/2022).

Baca juga: 2 Rumah di Banjarmasin Ambruk Dihantam Angin Kencang, Tak Ada Korban Jiwa

Husni Thamrin memastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Pasalnya, proses belajar mengajar di ponpes masih diliburkan sementara bersamaan dengan renovasi.

"Dalam kejadian ini, tidak pula korban jiwa, karena ponpes dalam keadaan libur, sehingga tidak ada aktivitas pembelajaran," ujar dia.

Baca juga: Polisi Penganiaya Istri Siri di Banjarmasin Mulai Jalani Sidang Disiplin


Husni mengatakan, ambruknya 12 ruang belajar di Ponpes Nurus Sholihin bersamaan dengan ambruknya dua rumah di tempat berbeda.

Petugas BPBD yang mendapatkan laporan langsung membagi petugas menjadi dua tim.

"Kejadian hampir bersamaan, akibat terjangan angin puting juga melanda Ponpes Nurus Sholihin di Basirih, ambruk. Tim BPBD Banjarmasin langsung dibagi dalam dua tim menuju ke lokasi kejadian untuk keperluan evakuasi," tambahnya.

Sebelumnya, dua rumah di Jalan Jeruk Purut, Banjarmasin Utara, Banjarmasin juga ambruk dihantam angin kencang, Senin (26/12/2022).

Beruntung, kejadian itu tidak menimbulkan korban sebab penghuni rumah tengah beraktivitas di tempat lain.

Kerugian akibat angin kencang itu diperkirakan mencapai ratusan nita rupiah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Banjir Kiriman Malaysia Semakin Intens Merendam Desa di Perbatasan RI, Solusinya Menunggu Pemerintah Pusat

Banjir Kiriman Malaysia Semakin Intens Merendam Desa di Perbatasan RI, Solusinya Menunggu Pemerintah Pusat

Regional
Polisi Diduga Perkosa Anak 16 Tahun di Parimo Sulteng Belum Jadi Tersangka, Ini Alasannya

Polisi Diduga Perkosa Anak 16 Tahun di Parimo Sulteng Belum Jadi Tersangka, Ini Alasannya

Regional
Hilang Kendali Saat Menyalip, Pikap Tabrak Minibus di Jalan Raya Cipanas-Puncak, 8 Luka-luka

Hilang Kendali Saat Menyalip, Pikap Tabrak Minibus di Jalan Raya Cipanas-Puncak, 8 Luka-luka

Regional
Kronologi Kecelakaan Angela Lee di Tol Salatiga, Ini Kata Kapolres

Kronologi Kecelakaan Angela Lee di Tol Salatiga, Ini Kata Kapolres

Regional
Hadiri Baksos Walubi di Candi Borobudur, Ganjar Ingatkan Soal Stunting sampai Ibu Hamil

Hadiri Baksos Walubi di Candi Borobudur, Ganjar Ingatkan Soal Stunting sampai Ibu Hamil

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Kapal Operasional Pemkab Seram Bagian Barat, 8 Orang Jadi Tersangka

Dugaan Korupsi Pengadaan Kapal Operasional Pemkab Seram Bagian Barat, 8 Orang Jadi Tersangka

Regional
4 Bocah di Baubau Diserang Monyet Liar, Seorang Bocah Sampai Baku Pukul

4 Bocah di Baubau Diserang Monyet Liar, Seorang Bocah Sampai Baku Pukul

Regional
Mengapa Sawahlunto Dijuluki Kota Arang?

Mengapa Sawahlunto Dijuluki Kota Arang?

Regional
Kabel Listrik Diduga Tersambar Petir, Perjalanan KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Terganggu

Kabel Listrik Diduga Tersambar Petir, Perjalanan KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Terganggu

Regional
Polisi Bongkar Tempat Penyulingan Miras Tradisional di Kupang

Polisi Bongkar Tempat Penyulingan Miras Tradisional di Kupang

Regional
Jaga Masa Depan Anak Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Jangan Sebar Identitas di Medsos

Jaga Masa Depan Anak Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Jangan Sebar Identitas di Medsos

Regional
Cerita Buruh Petik Hanya Berbaring di Rumah karena Tak Kuat Bayar RS Usai Jatuh dari Pohon Kelapa, Kini Didaftarkan JKN

Cerita Buruh Petik Hanya Berbaring di Rumah karena Tak Kuat Bayar RS Usai Jatuh dari Pohon Kelapa, Kini Didaftarkan JKN

Regional
Ayah Siswa SMP Athirah Makassar Tinjau Lokasi Tewasnya Sang Putra: Lantai 8 Tidak Ada Tempat Melompat

Ayah Siswa SMP Athirah Makassar Tinjau Lokasi Tewasnya Sang Putra: Lantai 8 Tidak Ada Tempat Melompat

Regional
TNI-Polri Tangkap 2 Orang Terkait KKB, 1 di Antaranya Diduga Pembunuh 11 Warga Nduga

TNI-Polri Tangkap 2 Orang Terkait KKB, 1 di Antaranya Diduga Pembunuh 11 Warga Nduga

Regional
Operasi Jalak Sakti dan Trisula Perkasa, Jet Tempur F-16 Dikerahkan ke Belitung

Operasi Jalak Sakti dan Trisula Perkasa, Jet Tempur F-16 Dikerahkan ke Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com