Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Keluarga Tewas Tertabrak Kereta Api, Mobil yang Ditumpangi Sempat Terbalik dan Terseret Sejauh 200 Meter

Kompas.com - 19/12/2022, 14:55 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Satu keluarga tewas setelah mobil yang ditumpangi tertabrak kereta api di pelintasan Korong Simpang Tanjung, Nagari Sungai Buluah, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Mobil Toyota Agya merah bernomor polisi BA 1210 IL itu sempat terbalik dan terseret kereta api Sibinuang jurusan Pariaman-Padang sejauh 200 meter.

Akibat kejadian itu, korban yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak meninggal dunia di lokasi kejadian.

Empat orang korban yakni DRK (35), AJS (35), MZ (8), dan HA (6).

Baca juga: Detik-detik Kereta Tabrak Agya di Sumbar, Satu Keluarga Tewas, Sopir Tak Lihat Kiri Kanan Saat Melintas

Kronologi kecelakaan

Kecelakaan maut itu terjadi pada Minggu (18/12/2022) sekitar pukul 17.30 WIB.

Peristiwa bermula ketika mobil Toyota Agya datang dari arah Simpang Tanjung menuju ke arah Tanjung Basung, Kecamatan Batang Anai.

Kapolsek Batang Anai Iptu Manahan Afrianto Simatupang mengatakan, ketika hendak melewati pelintasan kereta api, mobil Toyota Agya memperlambat kendaraannya.

Kemudian, dari arah Pariaman menuju Padang datang kereta api Sibinuang yang membuat pengemudi mobil, DRK tidak dapat mempercepat laju kendaraannya sehingga tak mampu menyelamatkan diri.

"Kecelakaan antara kereta api dengan mobil Toyota Agya tersebut, yang membuat mobil terbalik dan terseret sejauh 200 meter," kata dia.

Keterangan saksi

Berdasarkan saksi, sopir diduga tidak melihat ke arah kanan ataupun kiri pelintasan kereta api.

Sopir tidak mendengar kereta api datang dari arah Pariaman menuju Padang.

"Dari keterangan saksi sopir Agya tidak melihat kiri kanan saat melintas di pelintasan kereta api," kata dia.

Setelah kejadian, pihaknya bersama masyarakat sekitar sempat berusaha menyelamatkan korban untuk dibawa ke Puskesmas Pasar Usang.

Baca juga: Kereta Tabrak Toyota Agya di Padang Pariaman, 4 Orang Sekeluarga Tewas

Namun, sopir bersama tiga penumpang yang merupakan istri dan dua anaknya telah meninggal dunia di lokasi kejadian.

Diketahui, para korban merupakan warga Kecamatan Kuranji, Kota Padang.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Kecelakaan Maut, Satu Keluarga Asal Padang Tewas di Perlintasan Kereta Api Padang Pariaman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com