Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diancam Dikurung, Bocah SD di Lubuklinggau Diperkosa di Tempat Ibadah

Kompas.com - 09/12/2022, 10:00 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

LUBUKLINGGAU, KOMPAS.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lubuklinggau, Sumatera Selatan, menangkap seorang pria paruh baya inisial AR (42). Ia dilaporkan telah memerkosa siswi SD berusia 9 tahun, RDA. 

Mirisnya, AR memperkosa RDA di dalam mushala dekat rumahnya di Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau, AKP Robi Sugara mengatakan, kejadian itu bermula ketika korban sedang jajan di dekat mushala. Kemudian, AR pun datang dan menegur korban sembari mengiming-imingi uang Rp 50.000.

Baca juga: Ketahuan Telah Perkosa Anak Tirinya, Pria di Makassar Bunuh Diri

Korban yang tergiur, lalu mendekati pelaku dan dibawa masuk ke dalam mushala.

“Saat masuk, pelaku langsung mengunci pintu kemudian korban diancam untuk menuruti kemauannya,” beber Robi, Kamis (8/12/2022).

RDA pun tak berani melawan AR karena dia diancam akan dikurung oleh AR di dalam rumah kosong. Gadis malang itu pun lalu diperkosa tersangka di dalam mushala.

Usai kejadian, pelaku meninggalkan korban. Pelaku melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Diduga Perkosa Siswi SMA, Seorang Mahasiswa di Kupang Ditangkap

“Saat di rumah, orangtua korban curiga melihat anaknya murung. Setelah dibujuk ia bercerita kalau sudah diperkosa oleh AR di mushola,” ujar Robi.

Tak terima dengan perbuatan pelaku, orangtua RDA melaporkan AR ke Polres Lubuk linggau. Pelaku kemudian ditangkap petugas untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

“Pelaku sempat mengelak dituduh memperkosa, setelah kami konfrontir ke korban pelaku tak bisa lagi berkilah. Kami masih melakukan pendalaman dugaan ada korban lagi,” jelas Kasat.

Atas perbuatannya, AR terancam dikenakan pasal 81 Undang-undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang perubahan kedua Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman penjara selama 15 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Regional
Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com