Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Open House, Pemerintah DIY Kenalkan Visi Misi Pancamulia Gubernur DIY

Kompas.com - 05/12/2022, 23:49 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sosialisasi visi misi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X, Pemerintah DIY menggelar open house di Regol Barat Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, pada Selasa 6 Desember 2022.

Kepala Biro Umum, Humas dan Protokol Setda DIY, Imam Pratanadi menjelaskan tujuan utama penyelenggaraan kegiatan ini ialah untuk sosialisasi visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY masa jabatan 2022-2027.

Baca juga: Ratusan Pamong dan Lurah Sambut Kedatangan Sultan HB X Setelah Dilantik

Menurutnya, masyarakat DIY harus bisa paham lebih dalam lagi agar visi misi lima tahun ke depan ini bisa dicapai maksimal.

"Acara kami kemas santai, agar masyarakat tidak sungkan berinterkasi dengan kami dan pesan yang ingin kami sampaikan bisa diterima dengan baik. Dan acara ini memang menjadi kesempatan bagi Pemda DIY maupun masyarakat untuk berdiskusi," kata dia, Senin (5/12/2022).

Imam mengungkapkan, open house ini mengangkat tema Mewujudkan Masyarakat Jogja yang Bermartabat Melalui Pengembangan Budaya, Inovasi dan Pemanfaatan IT.

Lokasi acara pun dipilih di area yang menjadi bagian dari Kompleks Kepatihan juga bukan tanpa alasan.

Kawasan Regol Barat Kompleks Kepatihan dipilih agar bisa dijangkau dengan mudah oleh masyarakat, apalagi juga masuk dalam kawasan Malioboro.

"Tidak hanya diskusi santai, sebagai hiburan tentu akan ada juga bintang tamu yang tampil menghibur masyarakat. Nanti ada penampilan band Guyon Waton yang terkenal dengan lagu-lagu berbahasa Jawanya. Ada juga penampilan komedi dari grup Dagelan RT/RW atau Marwoto Cs," ujarnya.

Baca juga: Jelang Pelantikan Gubernur DIY, Buruh Beri Rapor Merah pada Sultan HB X, Dianggap Gagal Sejahterakan

Kepala Bappeda DIY Beny Suharsono mengatakan, visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY Masa Jabatan 2022-2027 dirangkum menjadi Pancamulia, dan untuk mewujudkan Pancamulia tersebut terdapat tiga hal yang menjadi prioritas perhatian, yakni kawasan selatan, reformasi kalurahan, dan teknologi informasi.

Dia menambahkan permasalahan serta isu-isu strategis permasalahan di DIY di antaranya soal kemiskinan, ketimpangan pendapatan ketimpangan antar wilayah peningkatan pencemaran dan kerusakan lingkungan, serta potensi bencana.

"Isu-isu strategi yang perlu digiatkan untuk lima tahun ke depan, ialah pengembangan wilayah selatan DIY, respon peluang transnasional, perkembangan teknologi informasi, serta peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia," jelasnya.

Beny menambahkan, upaya strategis lainnya yang akan dijalankan ialah pencepatan pembangunan desa, penyederhanaan birokrasi dan pemenntahan simetris-asimetris penanganan dan pemulihan paska pandemi CoVID-19.

Selain itu percepatan penanggulangan kemiskinan, upaya pemajuan kebudayaan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dan bencana, kesesuaian pemanfaatan ruang serta kualitas lingkungan hidup.

"Di sisi lain, indikator kinerja yang diutamakan akan ditautkan dengan permasalahan permasalahan besar dan isu strategis Tujuannya untuk terwujudnya kualitas hidup kehidupan penghidupan masyarakat mengecilnya ketimpangan wilayah terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, dan terwujudnya lingkungan hidup yang lebih baik,"  pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com