Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Remaja Kakak Adik di Lombok Tengah Dilaporkan Hilang, Terakhir Meninggalkan Rumah Gunakan Motor

Kompas.com - 05/12/2022, 14:52 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Dua remaja kakak adik, Rini (15) dan Rita (13), warga Desa Pandan Indah, Kecamatan Praya Barat Daya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan hilang oleh ibu kandungnya, S, ke kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Praya Barat Daya.

Kapolsek Praya Barat Daya, Iptu Samsul Bahri mengungkapkan, laporan tersebut diterima pihaknya pada 25 November 2022, dan hingga kini masih belum ditemukan.

"Dari laporan yang diterima, kedua remaja ini meninggalkan rumahnya pada tanggal 20 November 2022 lalu. Pada 25 November 2022 kemarin, kami mendapatkan laporan itu, hingga kini belum ada kabar ditemukan," kata Samsul saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (5/12/2022).

Baca juga: Curi 12 Ponsel di Bank PNM Mekar Janapria Lombok Tengah, Seorang Pria Ditangkap

Saat ini, Rita masih mengenyam pendidikan SMP, sementara Rini sudah putus sekolah.

Samsul menjelaskan, berdasarkan penuturan orangtuanya, dua remaja itu tidak memberikan alasan saat terakhir kali meninggalkan rumah.

Baca juga: Dituduh Dukun Santet, Rumah Nenek 70 Tahun di Lombok Tengah Dirusak

"Pengakuan S, selama ini tidak ada permasalahan yang terjadi. Tidak pernah ada cekcok perkelahian. Namun, tiba-tiba kedua remaja tersebut kabur meninggalkan rumahnya dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna hitam nomor polisi DK 6250 DN," kata Samsul.

Sebelum meninggalkan rumah, dua remaja tersebut sempat membantu ibunya mencuci piring pada pagi hari.

"Sempat keduanya membantu ibunya mencuci, setelah mencuci sekitar pukul 09.00 Wita, tanpa bercerita keduanya meninggalkan rumah menggunakan sepeda motor," kata Samsul.

Sementara itu, S sudah menikah dua kali. Suami pertama berasal dari Pringgerate dan melahirkan Rini dan Rita. Kemudian, S bercerai dengan suaminya dan menikah lagi dengan suami keduanya asal Pandan Indah.

Rini dan Rita ikut tinggal bersama ibu dan bapak tirinya di Pandan Indah.

"Sempat S mencari anaknya ke rumah mantan suaminya yang berada di Kecamatan Pringgerate, Lombok Tengah, namun hal itu tidak membuahkan hasil," kata Samsul.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com