Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan AS Tewas Saat Menyelam di Perairan Flores Timur

Kompas.com - 14/11/2022, 18:22 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Krisiandi

Tim Redaksi

LARANTUKA, KOMPAS.com - Seorang wisatawan asal Amerika Serikat tewas tenggelam di perairan dekat Pulau Tiga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (14/11/2022)

Pria yang diketahui bernama Calen Dan (37) itu tewas saat melakukan perjalanan wisata bersama rekannya menggunakan KM Helena.

Kapten KM Helena Abdul Ajid (40) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 Wita.

"Kejadian sekitar pukul 10.00 Wita. Saya tadi mau jemput mereka (wisatawan) hendak menuju ke Ende," ujar Abdul kepada wartawan di RSUD Herman Fernandez Larantuka.

Baca juga: 2 Prajurit Senior TNI Diamankan usai Aniaya Juniornya hingga Tewas, Pangdam VI Perintahkan Investigasi

Abdul menerangkan, peristiwa itu bermula ketika Caleb bersama rekannya menyelam untuk mencari ikan di perairan tersebut sekitar 08.00 Wita. Mereka turun menggunakan sekoci.

Saat naik ke permukaan, rekan korban menyadari bahwa Caleb masih berada di dasar laut. Setelah dilakukan pencarian, mereka menemukan korban.

Caleb lalu diangkat menuju kapal. Namun kondisinya sudah kritis.

"Mereka panah ikan. Lima menit naik, setelah itu turun untuk selam lagi. Banyak yang selam, sekitar delapan orang. Saat kejadian tidak ada hal aneh," katanya.

Penumpang kapal berusaha melakukan pertolongan seadanya, namun tidak membuahkan hasil. Kuat dugaan Caleb sudah meninggal sebelum dievakuasi.

"Dia sudah tidak ada napas. Kami sempat berusaha melakukan pertolongan," ujarnya.

Baca juga: Juragan Sembako di Bekasi Diduga Tewas Akibat Pukulan Benda Tumpul di Kepala

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Flores Timur, Ipda Anwar Sanusi mengatakan, hingga kini aparat sedang melakukan penyelidikan terkait tenggelamnya wisatawan tersebut.

"Saya belum dapat detail data lengkapnya. Hanya kejadian ada WNA yang meninggal. Tim Polres masih di lapangan," ujar Sanusi saat dihubungi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com