Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Polisi di Pekanbaru Sediakan Warung Makan Gratis, Diburu Pengemudi Ojol hingga Pelajar

Kompas.com - 12/11/2022, 06:54 WIB
Idon Tanjung,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Payung Sekaki di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, menyediakan warung makan siang gratis, Jumat (11/11/2022).

Warung makan gratis ini didirikan di pinggir Jalan Riau, Kecamatan Payung Sekaki, tepatnya di depan ruko bekas markas Polsek Payung Sekaki.

Selain makan gratis, petugas juga menyediakan layanan vaksinasi Covid-19 gratis.

Pantauan Kompas.com, Jumat, pukul 10.00 WIB, Kapolsek Payung Sekaki AKP Nursyafniati bersama anggotanya memulai persiapan menyambut kedatangan warga untuk makan siang gratis di tenda yang telah didirikan.

Nasi dan lauk pauk telah terhidang. Ada ayam gulai, goreng telur ayam, ayam goreng, dan menu lainnya.

Sebanyak empat orang polisi berdiri di pinggir jalan memanggil warga yang melintas untuk menawarkan makan siang.

Pengemudi ojek online (ojol) yang tengah lalu lalang, langsung belok ke warung makan gratis itu.

Tanpa dipanggil pun mereka semakin banyak datang, karena petugas memasang spanduk tanda warung makan gratis.

Selain ojol, makan gratis itu juga diburu berbagai profesi. Ada pekerja bangunan, karyawan toko, sopir, pencari kara-kara hingga anak-anak sekolah tak mau ketinggalan.

Baca juga: Oknum PNS Peras Pemilik Toko di Pekanbaru, Bermodus Iuran Ronda

Senyum Kapolsek Payung Sekaki, AKP Nursyafniati tampak merekah melihat banyaknya warga yang memanfaatkan warung gratis itu.

"Alhamdulillah, ramai yang datang. Bahagia sekali rasanya dapat berbagi dan makan bersama-sama dengan warga," ucap Nursyafniati seraya memanggil warga yang melintas.

Warga hanya boleh makan di tempat. Tidak boleh dibungkus dibawa pulang.

"Hanya boleh makan di tempat. Sengaja kita buat seperti itu, agar kita merasakan kebersamaan," ujar Nursyafniati saat berbincang dengan Kompas.com.

Belum sampai satu jam dibuka, warga semakin ramai silih berganti datang makan gratis.

Bahkan, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pria Budi bersama istrinya, Mayang Pria Budi, tiba-tiba datang ke warung makan gratis itu.

Tak hanya Kapolresta Pekanbaru, Wakilnya AKBP Hengky Poerwanto bersama istrinya pun ikut menyusul. Pejabat utama kepolisian ini makan gratis bersama warga.


Salah seorang pengemudi ojol, Rudi (41) mengatakan, warung makan gratis itu sangat membantu. Khususnya, bagi pengemudi ojol yang berkeliling di sekitar Jalan Riau.

"Puji Tuhan, hari ini dapat makan siang gratis. Kalau bisa dibuat setiap jumat," kata Rudi seraya tertawa saat diwawancarai Kompas.com.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Sejumlah Pemda Larang 'Study Tour', Pelaku Wisata di Magelang: Keputusan Aneh dan Reaksioner

Sejumlah Pemda Larang "Study Tour", Pelaku Wisata di Magelang: Keputusan Aneh dan Reaksioner

Regional
Mahakam Ulu Ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Banjir hingga 27 Mei

Mahakam Ulu Ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Banjir hingga 27 Mei

Regional
Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Diduga Dipaksa Cerai, Pria di Banyuasin Aniaya Kedua Mertua

Regional
Pemuda di Tarakan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Pemuda di Tarakan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan Satu Tersangka

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo, Pengungsian Dibuka 3 Hari

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo, Pengungsian Dibuka 3 Hari

Regional
Dampak Banjir Lahar di Sumbar, 450 Hektar Lahan Pertanian Alami Puso

Dampak Banjir Lahar di Sumbar, 450 Hektar Lahan Pertanian Alami Puso

Regional
Berkomitmen pada Zakat, Danny Pomanto Dinobatkan Jadi Duta Zakat Indonesia

Berkomitmen pada Zakat, Danny Pomanto Dinobatkan Jadi Duta Zakat Indonesia

Regional
Kronologi Ibu-ibu Tampar Anggota Polisi di Makassar, Tak Terima Lapaknya Ditertibkan

Kronologi Ibu-ibu Tampar Anggota Polisi di Makassar, Tak Terima Lapaknya Ditertibkan

Regional
Kembalikan Formulir Pilkada ke PDI-P, Wali Kota Semarang Sebut Kriteria Pasangannya

Kembalikan Formulir Pilkada ke PDI-P, Wali Kota Semarang Sebut Kriteria Pasangannya

Regional
Puncak Kemarau di Jateng Diprediksi Juli dan Agustus 2024, Waspada Cuaca Ekstrem

Puncak Kemarau di Jateng Diprediksi Juli dan Agustus 2024, Waspada Cuaca Ekstrem

Regional
Siswa SD Hilang pada Banjir Sumbar, Korban Sempat Tulis Puisi tentang Hutan

Siswa SD Hilang pada Banjir Sumbar, Korban Sempat Tulis Puisi tentang Hutan

Regional
Wakil Wali Kota Teguh Prakosa Daftar Jadi Bakal Cawalkot Solo di PDI-P

Wakil Wali Kota Teguh Prakosa Daftar Jadi Bakal Cawalkot Solo di PDI-P

Regional
Dampak Banjir Bandang Mahakam Ulu, Belum Ada Listrik Menyala di Ujoh Bilang

Dampak Banjir Bandang Mahakam Ulu, Belum Ada Listrik Menyala di Ujoh Bilang

Regional
Bawa Hasil Bumi dan Barongsai, Wali Kota Semarang Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilkada ke PDI-P

Bawa Hasil Bumi dan Barongsai, Wali Kota Semarang Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilkada ke PDI-P

Regional
Kronologi Ayah Banting Bayinya hingga Tewas di Empat Lawang, Ternyata Sering Lakukan KDRT

Kronologi Ayah Banting Bayinya hingga Tewas di Empat Lawang, Ternyata Sering Lakukan KDRT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com