Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Filep Karma Setia Berjuang di Jalan Damai, Pernah 13 Tahun Mendekam di Penjara

Kompas.com - 03/11/2022, 13:05 WIB
Roberthus Yewen,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Filep Jacob Samuel Karma (63) merupakan salah satu aktivis yang menghabiskan hidup hingga akhir hayat untuk memperjuangkan keadilan dan hak asasi manusia (HAM) di Papua.

Jalan perjuangan yang dipilih Filep membuatnya harus mendekam di penjara selama belasan tahun.

Baca juga: Kenang Sosok Filep Karma, Tokoh Kemerdekaan Papua, Sang Anak: Dia Sangat Mencintai Damai

Filep aktif menyuarakan kemerdekaan Papua. Ia bahkan terlibat pengibaran bendera bintang kejora di beberapa daerah. Aktivitasnya itu membuatnya mendekam di balik jeruji besi.

Dua Kali Masuk Penjara

Tragedi Biak berdarah pada 2 Juli 1998, merupakan salah satu dari sekian banyak tragedi kemanusiaan di Tanah Papua.

Antropolog Universitas Papua I Ngurah Suryawan menyampaikan, dalam tragedi itu, sebanyak 32 orang meninggal secara misterius di Pantai Biak.

Lembaga Studi dan Advokasi Hak Asasi Manusia (ELS-HAM) Papua kemudian merilis laporan dengan judul Nama Tanpa Pusara, Pusara Tanpa Nama: Laporan Pelanggaran HAM di Irian Jaya (Papua) pada 1999.

Menanggapi insiden itu, Filep Karma memimpin demonstrasi di Biak.

"Bapak Filep Karma memimpin demonstrasi dengan mengibarkan bendera Bintang Kejora di menara (tower) air Kota Biak,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Rabu (2/11/2022).

Filep pun ditangkap karena memimpin demonstrasi dan mengibarkan bendera bintang kejora. Dalam proses persidangan, majelis hakim memutuskan Filep Karma bersalah dan divonis penjara.

“Atas peristiwa Biak Berdarah ini. Bapak Filep Karma kemudian di penjara selama 1,5 tahun pada 20 November 1999 Filep Karma dinyatakan bebas,” kata Doktor kelahiran Bali ini.


Setelah bebas, Filep Karma pun ke Jayapura. Pada 1 Desember 2004, Filep kembali mengibarkan bendera bintang kejora di Lapangan Trikora, Distrik Abepura, Kota Jayapura.

Filep kembali ditangkap dan dituduh melakukan makar serta penghasutan. Ia kembali mendekam di balik jeruji besi.

“Bapak Filep Karma divonis penjara 15 tahun penjara dan baru dibebaskan 19 November 2015,” katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Ini Daftar 90 Caleg DPRD Kabupaten Serang dan Cilegon Terpilih

Ini Daftar 90 Caleg DPRD Kabupaten Serang dan Cilegon Terpilih

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com