Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Anak Terkena Gangguan Ginjal Misterius, Pemkot Semarang Minta Warga Tak Konsumsi Makanan Berpengawet

Kompas.com - 18/10/2022, 18:56 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ada sekitar 150 anak yang mengalami gangguan ginjal akut misterius per Oktober 2022 di Indonesia.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang, M Abdul Hakam menyebut, sampai saat ini di Kota Semarang belum ditemukan penyakit tersebut.

Baca juga: IDAI: 192 Kasus Gangguan Ginjal Akut Misterius Ditemukan di 20 Provinsi

"Di Semarang sendiri tidak ada," jelasnya saat ditemui di kantornya, Selasa (18/10/2022).

Untuk itu, dia meminta agar warga Kota Semarang menghindari makanan yang bisa menjadi oksidan seperti pengawet dalam tubuh manusia.

"Oksidan itu kan banyak sekali seperti pengawet," ujarnya.

Dia menghimbau agar warga Kota Semarang untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi demi kesehatan. Menurutnya, jika mengkonsumsi makanan bergizi prosentase kesehatan lebih tinggi. "Kalau himbauan ya makan yang bergizi," imbuhnya.

Adanya dugaan yang menyebut obat penurun panas yang menyebabkan gangguan ginjal akut misterius tersebut, Hakam mengaku tak mau menduga-duga.

"Itukan baru dugaan, jangan dibesar-besarkan,"paparnya.

Dia menjelaskan, pihaknya sudah berhubungan dengan balai pom dan juga farmasi terkait fenomena tersebut.

Pihaknya akan melakukan tindakan jika sebabnya mengarah ke obat penurun panas tersebut. "Kalau ada kecurigaan ke arah sana pasti kita akan melakukan tindakan," ujarnya.

Baca juga: Simak, Saran IDAI untuk Orantua terkait Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com