Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Rumah di Agam Sumbar Ambruk Tergerus Abrasi

Kompas.com - 17/10/2022, 20:45 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Sedikitnya 592 unit rumah warga di Nagari Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat ambruk tergerus abrasi akibat gelombang pasang yang melanda dalam beberapa tahun belakangan.

Sekretaris Kerapatan Adat Nagari (KAN) Tiku Lima Jorong, Agusmaidi, mengatakan 242 unit rumah yang rusak berada di Jorong Masang.

Sedangkan 350 rumah rusak lainnya berada di Jurong Muaro Putih.

"Lokasi perumahan di dua jorong itu sudah habis tergelur gelombang pasang dan khusus di Jorong Masang hanya ada puing-puing bangunan," kata Agusmaidi, Senin (17/10/2022), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Diterjang Abrasi, 7 Rumah Warga di Pesisir Lumajang Hancur

Perkampungan di Jorong Muaro Putih disebut habis tergerus abrasi pada 2009. Keadaan itu membuat warga membangun rumah dengan jarak sekitar 1,5 kilometer dari bibir pantai.

Namun dengan sering terjadi abrasi pantai, maka jarak perkampungan sekarang dengan bibir pantai hanya 300-500 meter.

Sementara di Jorong Masang pemukiman itu ditinggalkan warga pada 2014.

Warga membangun ke lokasi lebih jauh dari bibir pantai sekitar satu kilometer dan kini hanya tinggal 200-300 meter.

"Hampir setiap tahun daratan tergerus gelombang pasang sepanjang 30-50 meter. Kampung tempat tinggal warga merupakan generasi ketiga dan setiap generasi, kampung mereka habis oleh abrasi," katanya.

Baca juga: Tiang Listrik Desa Terdampak Abrasi di Karawang Kerap Roboh, PLN Terkendala Akses Jalan

Untuk itu, pemerintah diharapkan segera menyikapi abrasi pantai dengan memasang pemecah ombak sepanjang  sekitar 2,5 kilometer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com