KOMPAS.com - Direktur RSUD Kuala Pembuang dr Solihin tewas dalam kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Buntok Palangkaraya, Desa Dusun Parigi, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Kamis (13/10/2022) sekitar pukul 06.30 WIB.
Kapolres Barito Selatan AKBP Yusfandi Usman mengatakan, pengemudi bernama Tjoaa Rofian, sedangkan penumpang Dr Solihin yang merupakan Direktur RSUD Kuala Pembuang, Hendri Halim, Nofa Andi Elianto.
Ketiga korban yang meninggal dunia ialah penumpang mobil, sedangkan pengemudi masih dalam perawatan.
“Mobil melaju dari arah Kota Palangkaraya menuju Buntok, sesampainya di lokasi yang berupa tikungan, mobil hilang kendali,” ujar Yusfandi, seperti dilansir dari TribunKalteng.com, Jumat (14/10/2022).
Baca juga: Jalan Kalbar-Kalteng di Ketapang Terendam Banjir Selutut, Kendaraan Sudah Sulit Lewat
Mobil kemudian terbalik hingga masuk ke parit dan kondisi mobil terendam.
“Kendaraan yang masuk ke parit ialah mobil Toyota Land Cruiser dengan nomor KH 1470 FD, yang ditumpangi oleh 1 pengemudi dan 3 orang penumpang,” kata dia.
Dia menyebut, mobil ditumpangi oleh 4 orang dari arah Palangkaraya hendak bertolak ke Kalimantan Timur mengikuti acara memancing.
“Kondisi cuaca saat itu pagi hari dan sedang turun hujan, tak ada jalan rusak dan terdapat marka jalan,” ungkap dia.
Wakil Bupati Seruyan Hj Iswanti mengonfirmasi bahwa Solihin ikut menjadi korban dalam kecelakaan itu.
“Benar mbak saya sudah tahu informasinya,” ucap dia kepada Tribunkalteng.com.
Jenazah Solihin rencananya akan dibawa pulang ke Kuala Pembuang.