Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Diduga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 11 Hotel, Psikolog: Depresi Kondisi Serius

Kompas.com - 14/10/2022, 09:22 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) tewas jatuh dari lantai 11 hotel di Jalan Colombo, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman, Sabtu (8/10/2022).

Korban diduga tewas bunuh diri akibat depresi setelah ditemukannya surat keterangan psikolog dari rumah sakit mengenai kondisi korban.

Kapolsek Bulaksumur, Kompol Sumanto mengatakan ditemukan tas milik korban mahasiswa berinisial TSR (18) dan mendapatkan data bahwa korban adalah mahasiswa Fisipol UGM.

Di dalam tas korban ditemukan satu surat keterangan psikolog dari rumah sakit, saat ini masih didalami polisi terkait surat tersebut.

"Itu surat keterangan psikolog, jadi memang ada suratnya," tegasnya.

Lantas, mengapa depresi dapat membuat seseorang memilih bunuh diri?

Baca juga: Aremania Asal Probolinggo Hilir Mudik di Stadion Kanjuruhan, Diduga Depresi Usai 3 Temannya Jadi Korban

Psikolog Anak RS Charitas Palembang, Devi Delia, M.Psi., Psikolog menjelaskan, kondisi depresi merupakan suatu kondisi serius yang memengaruhi pikiran, perasaan, dan juga perilaku individu secara negatif.

Jika pada situasi normal, kesedihan seseorang bisa dikatakan hanya sementara, namun pada kondisi depresi, kesedihan yang dialami seseorang bersifat persisten dan menetap, pada akhirnya dapat mengganggu fungsi kehidupan sehari-hari individu tersebut.

"Seseorang yang mengalami depresi dan tidak mendapatkan bantuan, maka dapat mengarah pada gangguan kesehatan, dan juga bahkan hingga kepada bunuh diri," ujarnya saat dihubungi via WhatsApp, Selasa (12/10/2022).

Oleh karena itu, menurutnya, pentingnya edukasi mental health sehingga kasus bunuh diri dapat diminimalisir.

Seringkali seseorang yang membutuhkan pertolongan pada akhirnya tidak mendapatkan bantuan yang diperlukan, hingga akhirnya melakukan bunuh diri.

Faktor yang mempengaruhi depresi berujung bunuh diri yaitu masyarakat yang menyepelekan ciri-ciri depresi. Menganggap depresi hanya kesedihan sesaat.

Tidak adanya sosok yang mau mendengarkan orang tersebut juga bisa menyebabkan seseorang mengakhiri hidupnya.

Baca juga: Mahasiswa Fisipol UGM Jatuh dari Lantai 11 Hotel, Polisi Temukan Surat Psikolog dari RS

"Seringkali orang-orang sekitar malah sibuk memberikan nasihat dengan alasan kebaikan si individu, yang terkadang tanpa disadari justru membuat individu merasa semakin terbebani dan merasa tidak ada yang memahaminya," ujarnya.

Devi berharap tidak ada lagi kasus anak atau orang yang mengalami depresi sehingga mencoba bunuh diri sebagai solusi baginya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Regional
Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Regional
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Regional
Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Regional
Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com