MAGELANG, KOMPAS.com- Sejak kecil, Aklis Nurdiyansyah (26) gemar mengkonsumsi madu. Begitu pula dengan keluarganya.
Bukan hal baru, madu adalah makanan alami yang kaya khasiat untuk kesehatan tubuh
Namun, Aklis tidak pernah berpikir jika madu dapat menjadi lahan mata pencaharian, apalagi bisa jadi "jembatan" dirinya kenal dekat dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca juga: Cari Madu di Pohon Beringin Tua, Warga Banyuwangi Tewas Terjatuh
Awalnya, warga Desa Tuksongo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah itu, sedang mencari madu murni untuk mengobati sakit asam urat dan jerawat.
Kemudian dia mendapatkannya dari saudara yang kebetulan peternak lebah di kawasan Borobudur.
"Saya senang minum madu, buat pengobatan asam urat dan jerawat saya. Lalu saya nyari madu murni, yang asli, kebetulan ada saudara yang punya budidaya lebah. Saya konsumsi itu," kata Aklis mengawali cerita, di rumahnya, Sabtu (8/10/2022).
Iseng-iseng Aklis memposting madu produksi saudaranya ke media sosial.
Ayah seorang putra itu rajin memposting di sela-sela kegiatan mengelola toko kelontongnya. Sedikit demi sedikit ada pesanan yang datang.
"Saat itu saya sudah mulai melirik bisnis madu murni asli Borobudur bersama saudara. Pesanan berdatangan meskipun kecil dari teman-temannya, dan orang-orang di sekitar saja," imbuhnya.
Baca juga: Berkenalan dengan James Bond, Kuda Pacuan Gubernur NTB, Diberi Makan Madu hingga Telur Ayam Kampung
Suatu ketika, sang istri, Azizah Susilowati (27), mengirimkan video produksi madunya ke media sosial dan diikutkan program Lapak Ganjar.
Program ini memang inisiasi Ganjar Pranowo untuk mengangkat produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), khususnya di Jawa Tegah, yang kini merambah seluruh Indonesia.