BLORA, KOMPAS.com - Pemerintah Desa Keser, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, sengaja menerima uang sumbangan untuk pembangunan mushala balai desa setempat.
Padahal, uang sumbangan tersebut merupakan hasil pencairan bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) yang didapat oleh masyarakat setempat.
Dari hasil sumbangan tersebut, terkumpul uang sejumlah Rp 14.600.000. Mereka rela menyisihkan uang senilai Rp 50.000 sampai Rp 100.000 per orang.
Baca juga: BLT Dana Desa Digunakan untuk Bangun Musala, Bupati Blora: Ini Tidak Dibenarkan
Setelah peristiwa tersebut viral, pemerintah desa kemudian mengumpulkan warga dan mengembalikan uang sumbangan tersebut kepada warga di balai desa setempat.
Pihak kepolisian pun kemudian turun tangan merespons peristiwa yang viral di Kabupaten Blora tersebut.
Wakapolres Blora Komisaris Polisi (Kompol) Christian Chrisye Lolowang mengungkapkan, pihaknya akan mendalami peristiwa tersebut.
"Kalau memang kita dapati niatnya untuk pembangunan, ya walaupun istilahnya uangnya sudah dikembalikan mungkin kita akan pembinaan dengan inspektorat, pembinaan dalam bentuk mengarahkan para pejabat-pejabat di desa itu agar mengetahui aturan-aturan, ada hal-hal anggaran-anggaran sesuai peruntukannya," ucap dia saat berada di Balai Desa tersebut, Senin (26/9/2022).
Baca juga: Wagub Jateng Singgung Pemotongan Bansos di Blora, Peringatkan Ribuan Kades di Jateng Perangi Korupsi
"Jadi ketika tidak sesuai peruntukan diambil, ya itu sudah penyelewengan anggaran, bisa masuk dalam pungli (pungutan liar) ataupun korupsi. Namun, kalau niatnya untuk pribadi berarti kan sudah korupsi, tapi kalau niatnya untuk ini, ya mungkin kita pembinaan," tambah dia.
Selain itu, untuk mencegah peristiwa tersebut terulang kembali, pihaknya telah memerintahkan jajarannya untuk menyosialisasikan hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan terkait bantuan sosial dari pemerintah.
"Ke depan kalau ada informasi-informasi masih sama seperti ini, tolong informasikan ke kami satgas saber pungli (satuan tugas sapu bersih pungutan liar)," jelas dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.