Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banten Jadi Provinsi Paling Tak Bahagia versi BPS, Pj Gubernur Pertanyakan Surveinya

Kompas.com - 23/09/2022, 22:46 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar mempertanyakan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan daerahnya menjadi paling tidak bahagia di Indonesia pada 2021.

Diketahui, BPS telah mengeluarkan indeks kebahagiaan di Provinsi Banten mengalami penurunan dibandingkan tahun 2017, dari 69,83 ke 68,08 pada 2021.

"Saya ingin cek, itu data masih tahun 2021. Lalu saya sedang mempertanyakan metodologinya oleh BPS itu, yang ditanya siapa sebagai respoden menyatakan tidak bahagia itu siapa?," kata Al Muktabar kepada wartawan di Gedung Samsat Kota Serang. Jumat (23/9/2022).

"Itu kan sistem survei. Jadi, (kalau) dipertanyakan kepada (koresponden) yang bahagia, maka akan bahagia," tambah dia.

Baca juga: Rabeg, Kuliner Khas Kesultanan Banten yang Memiliki Nilai Historis

Meski begitu, Al pun mengakui hasil survei yang telah dilakukan oleh BPS RI tersebut dengan berbagai metode dan penilaian.

Diketahui, penghitungan indeks kebahagiaan provinsi-provinsi tersebut melalui tiga dimensi, yakni kepuasan hidup (life satisfaction), perasaan (affect), dan makna hidup (eudaimonia).

"Itu penjelasan ilmiah. Sehingga dengan seperti itu tentu kita mengakui data resmi dari statistik. Tetapi itu saya lihat teks datanya 2021," ujar Al.

Baca juga: Dikritik Pakai Bahasa Asing, BIS Berubah Nama Jadi Stadion Internasional Banten

Mantan Sekda Banten itu menyatakan akan berusaha membuat masyarakat di provinsi paling ujung barat Pulau Jawa ini bahagia dengan program-progran yang menyentuh masyarakat langsung

"Nah mudah- Mudahan kita akan terus berusaha ini untuk kedepan. Saya pikir (masyarakat) harus bahagia karena bahagia itu konsep dasarnya ada di hati, happiness. Kebahagian itu tempatnya ada di hati. Hari ini kita nyatakan (pembagian BLT) bagian di antara usaha untuk bahagia bersama," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com