KOMPAS.com - Siswi SMA di Jumapolo, Karanganyar, Jawa Tengah kontraksi saat jam sekolah. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit.
Saat dirawat di RS, ia pun melahirkan bayi dan ia kemudian dinikahkan dengan pacarnya yang juga masih duduk di bangku SMA.
Sementara di Jawa Timur, jip yang mengangkut 5 wisatawan asal Ngawi terjun ke jurang sedalam 200 meter di kawasan wisata Gunung Bromo.
Akibat kecelakaan tersebut sopir dan satu penumpangnya tewas. Sementara sisanya mengalami luka-luka.
Dua berita tersebut menjadi perhatian pembaca Kompas.com dan berikut 5 berita populer Nusantara selengkapnya:
Siswi SMA di Jumopolo, Karanganyar, Jawa Tengah mengalami kontraksi saat jam pelajaran.
Setelah dilarikan ke RS, siswi itu melahirkan bayi. Tenyata selama ini dia menyembunyikan kehamilanya termasuk saat sekolah.
Berdasarkan pengakuan, siswi itu dihamili oleh pacarnya dari SMA yang berbeda. Saat ini kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kedua pihak menyepakati keduanya dinikahkan, usia keduanya belum genap 19 tahun sehingga harus menempuh dispensasi nikah dari PA Karanganyar," kata Kapolsek Jumapolo, AKP Hermawan, Jumat (9/9/2022).
Baca juga: Siswi yang Kontraksi Saat Jam Pelajaran Lahirkan Bayi dan Dinikahkan
Ada enam wisatawan di jip yang terjun ke jurang sedalam 200 meter. Akibatnya dua orang dilaporkan tewas dam 3 lainnya luka berat.
Para wisatawan adalah dari jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Jawa Timur.
Mereka berangkat ke kawasan Bromo pada Sabtu dini hari pukul 01.30 WIB melalui pintu Cemoro Lawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapur, Kabupaten Probolinggo.
Sekitar pukul 03.50 WIB, mobil jip kehilangan kendali hingga terjun ke jurang sedalam 200 meter tepatnya di dekat Bukit Cinta.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.