Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD Palembang Tunggu Putusan Gerindra untuk Ganti Pemukul Wanita di SPBU

Kompas.com - 25/08/2022, 17:17 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang, Sumatera Selatan, menunggu hasil keputusan dari Partai Gerindra terkait rencana pergantian antar waktu (PAW) M Syukri Zen. 

Saat ini Syukri sudah menjadi tersangka kasus penganiayaan karena memukul seorang perempuan saat mengantre di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) beberapa waktu lalu.

Wakil Ketua DPRD Kota Palembang Adzanu Getar Nusantara menjelaskan, proses PAW terhadap anggota DPRD aktif harus melalui mekanisme dari keputusan partai.

Baca juga: Jadi Tersangka, Anggota DPRD Palembang Pemukul Wanita Tak Dibantu Gerindra, Malah Akan Dipecat dan Diganti

Sanksi dari partai itu nantinya akan menjadi rekomendasi serta sikap yang diambil oleh DPRD Palembang untuk memberikan hukuman kepada Syukri.

"Apabila ada pemecatan dari Partai maka kami akan melakukan PAW kepada yang bersangkutan,” kata Adzanu, Kamis (25/8/2022).

Menurut Adzanu, saat ini mereka menyerahkan sepenuhnya kasus yang menimpa anggota Komisi II DPRD kota Palembang tersebut kepada pihak kepolisian.

Selain itu, Partai Gerindra pun akan segera melakukan sidang Makahmah Partai untuk memutus nasib Syukri.

“Kita menunggu hasil penyelidikan dari polisi, kemudian apabila ada keputusan dari partai maka kami akan tindak lanjuti,” ujarnya.

Baca juga: Wanita yang Dipukuli Anggota DPRD Palembang Alami Luka di Kepala, Wajah dan Jari

Adzanu pun mengingatkan, seluruh anggota DPRD Kota Palembang atau anggota partai untuk tidak mengulangi kasus yang serupa.

Sebab, hal itu dapat merugikan berbagai pihak termasuk pelakunya sendiri.

“Yang sifatnya emosi jelas merugikan diri sendiri. Ini yang memberatkan MSZ karena sudah menganiaya perempuan,” jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com